Dinas Transnaker Sumba Timur Bangun Hampir 3000 Rumah Transmigrasi
Sampai dengan saat ini, Dinas Transmigrasi dan Tenaga Kerja ( Dinas Transnaker) Kabupaten Sumba Timur
Penulis: Oby Lewanmeru | Editor: Kanis Jehola
POS-KUPANG.COM | WAINGAPU -- Sampai dengan saat ini, Dinas Transmigrasi dan Tenaga Kerja ( Dinas Transnaker) Kabupaten Sumba Timur telah membangun hampir 3000 unit rumah transmigrasi atau permukiman transmigrasi (Kimtrans).
Kimtrans ini tersebar pada delapan kecamatan di Sumba Timur.
Hal ini disampaikan Kepala Dinas Transnaker Sumba Timur, Nico Pandarangga, S.TP, M.M, kepada POS-KUPANG.COM, Kamis (8/4/2021).
Menurut Nico, sampai dengan sekarang ini, Dinas Transnaker Sumba Timur telah berhasil membangun hampir 3000 rumah transmigrasi.
Baca juga: Bantuan Bencana Korban Banjir Adonara Mulai Berdatangan dan Disalurkan ke Tempat Pengungsian
Baca juga: Update Bencana Siklon Tropis di NTT, 144 Meninggal Dunia
"Sampai tahun ini, kita sudah bangun hampir 3000 rumah bagi warga transmigrasi. Perumahan itu tersebar di delapan kecamatan di Sumba Timur," kata Nico.
Dia menjelaskan, perumahan transmigrasi yang telah dibangun sebanyak 2950 unit dan tersebar pada delapan kecamatan itu ada pada 18 lokasi.
Dia merincikan delapan kecamatan itu adalah Kecamatan Pahunga Lodu, Rindi, Kahaunga Eti, Lewa, Pandawai, Nggaha Ori Angu, Lewa dan Kecamatan Ngadu Ngala.
Baca juga: Usai Dilantik, Pengurus PKK dan Dekranasda Mabar Nyanyi Lagu Kebersamaan
Baca juga: Cerita Pilu Seorang Nenek di Kupang Hidup Sebatang Kara, Rumah Hancur Diterpa Badai
"Dari delapan wilayah itu, ada dua wilayah yang menjadi daerah pusat kota kecamatan, yakni di Ngadu Ngala dan Rindi," katanya.
Inilah Permukiman Transmigrasi (Kimtrans) di Palahonang, Desa Rakawatu, Kecamatan Lewa, Kabupaten Sumba Timur. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Oby
Lewanmeru)