Banjir Bandang Adonara

Takut Banjir Susulan, Warga Nelelamadike Adonara Mengungsi ke Sekolah, Bone: Kami Masih Bertahan

Takut Banjir Susulan, Warga Nelelamadike Adonara Mengungsi ke Sekolah, Bone: Kami Masih Bertahan

Penulis: Aris Ninu | Editor: Gordy Donofan
POS-KUPANG.COM/ISTIMEWA
Tim Sar saat melakukan pencarian korban bencana banjir bandang di Adonara, Flores Timur 

Takut Banjir Susulan, Warga Nelelamadike Adonara Mengungsi ke Sekolah, Bone: Kami Masih Bertahan

POS-KUPANG.COM | LARANTUKA – Sebanyak 281 warga Desa Nelelamadike, Kecamatan Ileboleng, Kabupaten Flores Timur sejak Minggu 4 April 2021 siang mengungsi ke SDK Nelelamadike.

Warga takut kembali ke rumah karena khawatir ada banjir susulan.

Warga Desa Nelelamadike, Bone Bale Lamanele, menjelaskan, sampai sekarang warga masih bertahan di tempat pengungsian di SDK Nelelamadike.

"Kami masih bertahan dan belum kembali ke rumah. Kami takut ada banjir susulan. Pasca banjir sejak Minggu (4/4/2021) siang kami tidur di sekolah," papar Bone ketika dihubungi POS-KUPANG.COM dari Waiwerang Senin 5 April 2021.

Ia mengatakan, banjir yang melandanya membuat warga trauma dan memilih mencari tempat yang aman.

"Kami sudah mengungsi di SDK Nelelamadike," ujarnya.

Baca juga: Aksi Heroik Pria Adonara Selamatkan Keluarga & Tetangga Saat Banjir Bandang, Kini Nasibnya Misterius

Ia mengungkapkan, saat ini di desa telah ada 3 posko yang dibangun desa guna membantu warga serta mendata warga pasca bencana.

"Sampai sekarang ada 56 warga Desa Nelelamadike yang menjadi korban. 44 sudah ditemukan meninggal dunia dan 12 orang masih hilang. Warga bersama Basarnas Maumere sejak tadi pagi sampai sore terus melakukan pencarian para warga yang hilang," kata Bone.

Ia menegaskan 12 warga yang hilang akan terus dicari sampai dapat dan mengerahkan semua warga bersama keluarga.

"Warga yang hilang sedang kami cari di sekitar rumah mereka. Jadi, pencarian difokuskan di rumah para korban hilang," paparnya.

Polisi Bangunkan Warga

Malam itu, Sabtu 3 April 2021 hujan terus menerus mengguyur Pulau Adonara, Kabupaten Flores Timur, NTT hingga dini hari, Minggu 4 April 2021.

Tiba-tiba saja di tengah warga sedang tertidur lelap banjir pun datang mengepung pemukiman Waiwerang Pulau Adonara.

Baca juga: Kisah Haru Polisi Adonara Dengar Dentuman & Gemuruh Langsung Bangunkan Warga Selamatkan Diri

Wargapun kaget dan berupaya menyelamatkan diri saat itu. Namun ada yang selamat dan puluhan lebih nyawa tertimbun banjir bandang.

Bupati Flotim di lokasi bencana banjir bandang di Adonara.
Bupati Flotim di lokasi bencana banjir bandang di Adonara. (POS-KUPANG.COM/ISTIMEWA)
Halaman
1234
Sumber: Pos Kupang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved