Walau Masih Berlaku PPKM Pelaku Perjalanan di Sumba Timur Capai 33.595 Orang
Jumlah pelaku perjalanan di Kabupaten Sumba Timur saat ini sebanyak 33.595 orang
POS-KUPANG.COM | WAINGAPU -- Jumlah pelaku perjalanan di Kabupaten Sumba Timur saat ini sebanyak 33.595 orang. Penambahan pelaku perjalanan setiap hari tidak begitu tinggi karena masih ada Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat ( PPKM) di Sumba Timur.
Sesuai data dari Posko Satgas Penanganan Covid-19 Sumba Timur yang diperoleh Minggu (21/2/2021), menyebutkan, pelaku perjalanan di Sumba Timur sampai sekarang ini sudah tembus angka 33.595. Penambahan pelaku perjalanan hampir terjadi setiap hari, namun tidak sebanding sebelum penerapan PPKM.
• Jelang Kunjungan Kerja Presiden Jokowi ke Sumba Tengah, ke Bukit Food Estate Wajib Pakai Masker
Semenjak penerapan PPKM, pelaku perjalanan setiap hari tidak begitu tinggi.
Pada Sabtu (20/2/2021) terjadi penambahan 56 orang, pada Jumat (19/2/2021) penambahan sebanyak 162 orang, pada Kamis (18/2/2021) hanya ada penambahan 84 pelaku perjalanan.
Jumlah kasus positif Covid-19 sudah mencapai 409 kasus. Dari jumlah itu, ada 14 kasus meninggal dunia, 276 kasus dinyatakan sembuh dan 119 kasus masih dalam perawatan.
• Ini Agenda Kunjungan Kerja Presiden Jokowi ke NTT: Satu Hari di Tiga Kabupaten
Sementara sampel yang diambil untuk diperiksa secara Polymerase Chain Reaction (PCR) dan Tes Cepat Molekuler (TCM) sebanyak 2.552 sampel, dengan hasilnya, 546 sampel terkonfirmasi positif, 2.006 negatif.
Ketua Pelaksana Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Sumba Timur, Domu Warandoy, S.H,M.Si yang dikonfirmasi mengimbau masyarakat Sumba Timur tetap menerapkan protokol kesehatan.
Apalagi, lanjutnya, kasus positif Covid-19 selalu berfluktuasi.
Menurut Domu, adanya penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) nampak bisa menekan kasus baru positif Covid-19. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Oby Lewanmeru)