Penanganan Covid

Ini 10 Tokoh di Belu yang Terima Vaksin Pertama

Sebanyak 10 tokoh esensial di Kabupaten Belu menerima Vaksin Sinovac dalam acara pencanangan vaksin pertama di Atambua

Penulis: Teni Jenahas | Editor: Kanis Jehola
POS-KUPANG.COM/TENI JENAHAS
Para tokoh esensial di di Kabupaten Belu siap menerima vaksin pertama yang dilakukan di RS Tentara Atambua, Kamis (4/2/2021). 

POS-KUPANG.COM | ATAMBUA - Sebanyak 10 tokoh esensial di Kabupaten Belu menerima Vaksin Sinovac dalam acara pencanangan vaksin pertama yang bertempat di Rumah Sakit Tentara Atambua, Kamis (4/2/2021).

Ke 10 tokoh dimaksud antara lain, Bupati Belu, Willybrodus Lay, Ketua PN Atambua, Dandim Belu, Kabag Ops Polres Belu, Kadis Kominfo, Sekretaris Dinas Pengendalian Penduduk dan KB, Kabid Pelayanan RSUD Atambua, Ketua Pena Batas RI-RDTL.

Bupati Belu, Willybrodus Lay divaksin pertama. Pelaksanaan vaksin berjalan aman dan lancar.

Launching Vaksinasi Covid-19, Ini Yang Disampaikan Bupati Deno Kamelus

Plt Kadis Kesehatan Kabupaten Belu, Florianus Nahak dalam laporannya mengatakan, pelaksanaan vaksin pertama dipilih 10 tokoh esensial sesuai petunjuk dari Kementerian Kesehatan. Para tokoh yang menerima vaksin hari ini telah melalui tahap scrining dan semuanya sehat sehingga layak menerima vaksin.

Menurut Florianus, pelaksanaan vaksin ini merupakan program nasional bagi tenaga kesehatan dan masyarakat. Untuk tahap pertama adalah para tenaga kesehatan dan selanjutnya untuk masyarakat. Saat launching, Dinas memilih 10 tokoh yang menerima vaksin pertama dan semuanya hadir.

DBD di Malaka Tercatat 1 Kasus, Dinkes Optimalkan Sosialisasi Pola Hidup Bersih

Bupati Belu, Willybrodus Lay mengatakan, vaksin Sinovac yang dilakukan saat itu merupakan upaya serius dari pemerintah untuk mencegah penularan Covid-19 di seluruh wilayah Indonesia termasuk Kabupaten Belu.

Vaksin ini diberikan kepada seluruh tenaga kesehatan dan masyarakat namun tahap awal, pemerintah memilih 10 tokoh sebagai pemberi teladan kepada masyarakat.

Pencanagan vaksin hari ini mau menggambarkan bahwa pemerintah serius mengurus masalah Covid-19 dan semua orang punya hak untuk mendapatkan vaksin. Tetapi untuk tahap awal ini pemerintah hanya mengambil beberapa orang, baik TNI-Polri, pimpinan OPD maupun wartawan.

Willy Lay memghimbau kepada masyarakat Kabupaten Belu agar tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan termasuk orang-orang yang sudah divaksin. Bagi 10 orang yang telah menerima vaksin diharapkan sebagai pelopor penerapan protokol kesehatan.

"Saya menghimbau bagi kita semua walaupun sudah divaksin tetap harus menjaga jarak, memakai masker, dan selalu mencuci tangan pakai sabun dan air yang mengalir dan harus menjadi pelopor kepatuhan protokol kesehatan", pungkas Willy Lay.

Catatan Redaksi:
Bersama-kita lawan virus corona. POS-KUPANG.COM mengajak seluruh pembaca untuk selalu menerapkan protokol kesehatan dalam setiap kegiatan.
Ingat pesan ibu, 3M: Wajib memakai masker;
Wajib menjaga jarak dan menghindari kerumunan; Wajib mencuci tangan dengan sabun. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Teni Jenahas)

Sumber: Pos Kupang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved