Info Deman Berdarah

4 Warga Meregang Nyawa, Pasien DBD di Ende Capai 251 Orang, 2021 Ini Upaya Dinkes Simak INFO

Sepanjang tahun 2020 jumlah pasien yang menderita Demam Berdara (DBD) mencapai 251 pasien. Sementara jumlah pasien yang meninggal sevanyak 4 orang, se

Penulis: Laus Markus Goti | Editor: Ferry Ndoen
Net
Nyamuk 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Oris Goti

POS-KUPANG.COM | ENDE - Sepanjang tahun 2020 jumlah pasien yang menderita Demam Berdara (DBD) mencapai 251 pasien.

Sementara jumlah pasien yang meninggal sevanyak 4 orang, sedangkan pasien yang sembuh sebanyak 237 orang. 

Saat ini Dinkes Ende sudah menyiapkan berbagai langkah mengantisipasi dan menekan penyebaran DBD di Kabupaten Ende untuk tahun 2021.

Demikian disampaikan Kepala Bidang Pengendaluan dan Pencegahan Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Kabupaten Ende, Achmad Gulung, Selasa (5/1/2021).

Menurutnya untuk tahun 2020 jumlah pasien mencapai 251 orang. "Tahun 2020 total pasien DBD mencapai 251 orang. Yang meninggal 4 orang, sedangkan yang sembuh 237 orang. Untuk tahun 2021 ini belum ada laporan berkaitan dengan pasien yang menderita DBD. Kita pantau dan koordinasi terus dengan puskesmas dan RSUD untuk mendapatkan akurasi informasi dan laporan." tegas Achmad Gulung.

Achmad Gukung katakan, untuk menekan penyebaran dan wabah DBD di Kabupaten Ende, pihak dinas sudah menyampaikan surat dan instruksi berkaitan dengan gerakan kebersihan.

"Secara teknis kita sudah keluarkan surat edaran dan himbauan gerakan kebersuhan. Langkah ini untuk menekan dan memutus mata rantai oenyebaran wabah DBD di Kabuoaten Ende. Gerakan yang kita lakykan itu lintas sektor dengan melibatkan seluruh perangkat pemerintah, aparat TNI-Polri dan seluruh masyarakat. Mengingat kondisi saat ini hujan yang tidak menentu jadi sangat rentan dengan perkembangan bibit nyanuk malaria." Ungkapnya.

Acmad menjelaskan, potensi pebyebaran wabah DBD pada wilayah utara Kabuoaten Ende. Kondisi ini juga dipengaruhi dengan populasi DBD yang meningkat di Kabupaten Sika.

"Tahun 2020 wilayah utara Kabupaten Ende sabgat rentan debgan penyebaran DBD. Mereka masuk daerah perbatasan langsung dengan Kabuoaten Sika. Sementara ubtuk wilayah perkotaan, diwilayah puskesmas kota, puskesmas Onekore dan puskesmas Rewarangga. Langkah antisipasi kita dengan pebdropingan Abate, dan obat-obatan lainnya. Jika ada indikasi pasien positif DBD maka kita akan melakukan foging lokal." kata Achmad.

Terpisah, Mantan Anggota DPRD Ende, yang juga sebagai Ketua Aliansi Masyarakat Adat (AMAN) Nusa Bunga, Philipus Kami, mengingatkan pemerintah agar mewaspadai terjadinya kasus baru DBD dan bisa menjadi wabah di Kabupaten Ende.

"Kita perlu mengingatkan kepada pemerintah melalui instansi teknis agar melakukan langkah pencegahan sejak dini. Apa lagi saat ini kita masih bergelut dengan Pandemi Covid 19, jangan sampai di juga .enjadi wabah yang bisa menguras tenaga, pikiran dan baya untuk menanggulanginya, " ungkapnya.

Philipus berharap sebelum ada kasus baru yang muncul harus sudah ada gerakan dan persiapan peralatan serta obat-obatan untuk mengantisipasi sejak dini.

Baca juga: Vaksinasi Covid-19 : Bupati Sumba Timur Bilang Dirinya Tidak Prioritas, Simak Penegasannya INFO

" Jangan Sampai kita dibayarkan sebagai tim pemadam kebakaran yang sibuk memadamkan api pasca kebakaran. Mulailah sejak dini dengan langkah dan program strategis agar DBD bisa kita cegah sejak dini" pungkasnya.  

Baca juga: Masih Kekurangan Vaksin, Gubernur Viktor Laiskodat Belum Pastikan Jadi Orang Pertama Divaksin Covid

Baca juga: Gempa Bumi Tektonik M 4.8 Dirasakan di Sekitar Kota Kupang, Begini Goyangannya INFO

 

BalasTeruskan

 
 

Nyamuk
Nyamuk (Net)
Kepala Bidang (Kabid) Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit Dinas Kesehatan Kabupaten Ende, Ahmad Gulung
Kepala Bidang (Kabid) Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit Dinas Kesehatan Kabupaten Ende, Ahmad Gulung (POS-KUPANG.COM/ROMUALDUS PIUS)

 
 

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved