Penanganan Covid

Tahap Awal, Vaksin Covid Diprioritaskan Untuk Tenaga Kesehatan

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten TTS, dr Irene Atte mengatakan, untuk tahap awal vaksin Covid-19 diprioritaskan untuk para tenaga kesehatan

Penulis: Dion Kota | Editor: Kanis Jehola
POS-KUPANG.COM/Dion Kota
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten TTS, dr. Irene Atte 

POS-KUPANG.COM | SOE - Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten TTS, dr Irene Atte mengatakan, untuk tahap awal vaksin Covid-19 diprioritaskan untuk para tenaga kesehatan.

Saat ini, pihaknya sedang melakukan entri data pada aplikasi tenaga kesehatan calon penerima vaksin.

"Untuk tahap awal, vaksin Covid ini hanya diberikan kepada petugas kesehatan baik di Kabupaten maupun di tingkat Puskesmas," ungakp dr. Irene kepada POS-KUPANG.COM, Senin (4/1/2021) di ruang kerjanya.

Baca juga: Mengenal Sanggar Persada Malanuza dan Go Wogo di Ngada, Suling Bambu Tak Boleh Punah

Terkait kapan dan berapa banyak kuota vaksin Covid 19 untuk Kabupaten TTS, pihaknya masih menunggu koordinasi dari Pemerintah Propinsi NTT.

Pemberian vaksin Covid 19 akan dilakukan di 25 Puskesmas di Kabupaten TTS yang memiliki tenaga dokter.

Baca juga: Pilkada Sumba Timur - KPU Masih Tunggu BRPK dari MK

Ke-25 Puskesmas yang menjadi titik pemberian vaksinasi sudah dilakukan uji kelayakan oleh kementerian Kesehatan RI.

Selain itu, sebelum dilakukan vaksinasi nantinya akan t didahulu dengan sosialisasi.

" Ada 25 Puskesmas yang akan kita jadikan titik pelaksanaan vaksinasi," ujarnya.

Terpisah, Bupati TTS, Egusem Piether Tahun menegaskan, vaksin Covid 19 nantinya akan diberikan kepada seluruh masyarakat secara gratis. Untuk pembiayaan vaksin ini sendiri akan ditanggung APBN.

"Vaksin ini untuk semua masyarakat termaksud wartawan. Namun secara bertahap," ujarnya.

Terpisah, Marthen Tualaka, Ketua Komisi IV DPRD TTS menyambut baik rencana pendistribusian vaksin Covid 19.

Dirinya berharap vaksin tersebut juga dibagikan kepada para guru, anak-anak dan para lansia. Pasalnya, anak-anak dan lansia memiliki resiko yang tinggi ketika terpapar virus Corona.

Sedangkan para guru, diharapkan dengan pembagian vaksin tersebut kegiatan KBM bisa kembali normal.

Pasalnya KBM dengan menggunakan sistem online tidak pas untuk diterapkan di daerah seperti Kabupaten TTS.

Pasalnya, fasilitas dan jaringan di Kabupaten TTS belum memadai.

Halaman
12
Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved