Awalnya Pria Ini Sok Jagoan, Teriak Mau Bunuh Mahfud MD, Saat Ditangkap Malah Gemetaran Lihat Polisi

Kita ketahui bersama ada beberapa ucapan-ucapan yang berisi ancaman terhadap diri pribadi sehingga menimbulkan rasa takut. Ada satu orang ucap bunuh.

Editor: Frans Krowin
TribunSumsel.com
tersangka ini mau membunuh Menko Polhukam, Mahfud MD 

Awalnya Pria Ini Sok Jagoan, Teriak Mau Bunuh Mahfud MD, Saat Ditangkap Malah Gemetaran Lihat Polisi

POS-KUPANG.COM -- Seorang pedemo yang ikut mengepung rumah Menteri Koordinator Politik Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD, kini telah ditetapkan sebagai tersangka.

Pria berinisial AD (31) tersebut menjadi tersangka lantaran meneriakkan kalimat yang provokatif dan menimbulkan ketakutan.

Kalimat yang diteriakan saat aksi itu adalah ancaman mau bunuh Mahfud MD yang saat ini menjabat sebagai Menko Polhukam.

Kepada pihak kepolisian, AD mengaku dirinya termotivasi oleh massa sehingga ikut-ikutan.

"Yang bersangkutan ini mengaku hanya ikut-ikutan. Dia merasa terdorong oleh kelompok yang dia ikuti," kata Nico, Sabtu, (5/12/2020).

Tersangka ditangkap seusai pihak kepolisian melakukan penyelidikan lewat video penggerudukan yang sempat viral di media sosial.

Penggerudukan itu diketahui terjadi di Kabupaten Pamekasan, Provinsi Jawa Timur, Selasa (1/12/2020).

Kala itu di dalam rumah itu terdapat keluarga Mahfud MD, termasuk ibundanya yang kini sudah lanjut usia.

"Kita ketahui bersama ada beberapa ucapan-ucapan yang berisi ancaman terhadap diri pribadi sehingga menimbulkan rasa takut. Dan ada satu orang yang mengucap 'bunuh.. bunuh'," kata Nico di Mapolda Jatim, Sabtu, (5/12/2020).

Akibat perbuatannya itu, tersangka dijerat pasal 160 KUHP lalu pasal 335 ayat (1) KUHP dan atau pasal 93 juncto pasal 9. Adapun ancaman hukumannya maksimal 6 tahun penjara.

Pihak kepolisian telah mengamankan barang bukti berupa rekaman handphone, dan baju milik tersangka.

Sebelumnya diberitakan, massa yang ramai-ramai mendatangi kediaman Mahfud MD tampak kompak menggunakan pakaian dengan tema serupa.

Sebagian besar massa terpantau ada yang menggunakan peci, baju koko, dan sarung.

Massa yang ramai-ramai tiba di depan rumah Mahfud MD berteriak meminta sang menteri keluar dan menemui langsung massa.

Halaman
1234
Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved