Uskup Ruteng : Paslon Bupati dan Wabup Mabar Dipanggil untuk Praktikan Demokrasi yang Baik

Sehingga, pihaknya berharap untuk para paslon mengilhami Yesus yang mewartakan cinta kasih dan kemanusiaan di dunia.

Pemimpin daerah, harus berkomitmen untuk meningkatkan kesejahteraan umum, terlebih bagi mereka yang miskin dan sengsara serta memperjuangkan keadilan dalam kehidupan bersama.

Politisi memiliki tanggung jawab khusus untuk membangun masyarakat secara holistik, dalam dimensi sosial, ekonomi, politik, budaya, ekologi dan spiritual serta memperjuangkan harkat dan martabat manusia terutama yang miskin dan terlantar

"Kalian telah melalui lika liku panjang, kalian adalah putra putri terbaik Manggarai Barat. Pada pundak kalian masa depan Mabar diletakan, jangan sia-siakan kepercayaan ini. Berkompetisi lah dalam semangat dan damai. Hindari lah perpecahan, bangunlah dialog," katanya.

Sementara itu, usai perayaan misa dilakukan deklarasi damai di Halaman Gereja Paroki Roh Kudus yang juga diikuti Ketua Bawaslu Mabar, Simeon Sofan Sofian, Ketua KPU Mabar, Robertus V Din, perwakilan TNI-POLRI, para pendukung masing-masing paslon dan umat.

Untuk diketahui, dalam pilkada Mabar, terdapat sebanyak 4 paslon yakni paslon nomor urut 1 pasangan Ir Pantas Ferdinandus, M.Si dan Hj Andi Riski Nur Cahya D. SH (Paket Pantas-Riski).

Selanjutnya, paslon nomor urut 2, Drh Maria Geong, Ph.D dan Silverius Sukur, SP (Paket Misi) dan paslon nomor urut 3, Edistasius Endi, SE dan dr Yulianus Weng (paket Edi-Weng).

Terakhir, paslon nomor urut 4, Adrianus Garu dan Anggalinus Gapul (paket AG). (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Gecio Viana)