Mapolres Kupang Steril Kapolres Aldian Positif Corona

POS-KUPANG.COM | KUPANG -Kapolres Kupang AKBP Aldinan RJH Manurung terkonfirmasi positif Corona ( Covid-19). Ia diduga terpapar setelah melakukan kontak dengan Menteri Perikanan dan Kelautan Edhy Prabowo yang positif Covid-19 setelah mengunjungi Kabupaten Kupang.

Hasil pemeriksaan sampel swab Aldinan dari Laboratorium Biomolekuler RSUD Prof Dr WZ Johannes diumumkan Selasa (15/9). Aldinan langsung menjalani karantina.

"Saat ini lagi karantina, tetapi untuk lebih jelasnya langsung ke gugus tugas," kata Perwira Urusan Hubungan Masyarakat (Paur Humas) Polres Kupang, Aipda Randy Hidayat saat ditemui di Mapolres Kupang, Rabu (16/9/2020).

• Siswa SMA Kristen Tewas Gantung Diri

Aldinan sebelumnya telah menjalani dua kali tes cepat setelah kontak erat saat kunjungan Menteri Edhy Prabowo selama 28-29 Agustus lalu. Namun hasil tes dinyatakan negatif.

Untuk mencegah terjadinya penularan, Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Kupang melakukan pemeriksaan terhadap seluruh personel Polres Kupang.

Tes cepat dilaksanakan Rabu sore. Randy menyebut sebanyak 39 anggota Polres Kupang telah menjalani tes cepat. Pemeriksaan dilakukan tim medis dari Puskesmas Oesao, Kecamatan Kupang Timur.

• Kodim 1601 Sumba Timur Tekankan Disiplin Protokol Kesehatan

"Tim medis sedang melakukan tes cepat Covid-19 terhadap anggota polres yang pernah melakukan kontak erat dengan kapolres," katanya.

"Ada 39 orang yang pernah melakukan kontak erat dengan kapolres. Jadi tidak semua anggota Polres Kupang yang ikut rapid test. Hanya 39 orang saja bukan 700 orang," tambah Randy.

Selain itu, lanjut Randy, pihak Polres telah melakukan langkah prefensi dengan mensterilkan bangunan dan kantor Polres Kupang di Babau.

"Setelah info itu, kita telah lakukan penyemprotan disinfektan di kantor dan lingkungan polres," ujar Randy.

Randy menegaskan, operasional dan pelayanan di Mapolres Kupang tetap dilaksanakan dengan penerapan protokol kesehatan yang ketat.

Di bagian piket, para personel yang bertugas tetap menjalankan tugasnya sebagaimana biasa. Demikian pula aktivitas di semua satuan yang terletak di dalam kompleks Mapolres Kupang.

"Tidak ada penutupan pelayanan atau operasional. Semua tetap berjalan seperti biasa," tandas Randy.

Ia membantah informasi yang berkembang mengenai Mapolres Kupang ditutup selama 14 hari. "Tidak benar itu," tukasnya.

Sekretaris Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi NTT, dr Mese Ataupah membenarkan satu pasien terkonfirmasi positif Covid-19 berasal dari Kabupaten Kupang. "Pasien kontak erat dengan pelaku perjalanan dari Jakarta," kata Mese, Rabu kemarin.

Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi NTT, Marius Ardu Jelamu membenarkan Kapolres Kupang AKBP Aldinan Manurung positif Covid-19. "Sesuai pemeriksaan swab (usap) Kapolres Kupang terkonfirmasi positif Covid," kata Marius.

Marius menduga Aldinan terpapar setelah melakukan kontak erat dengan Menteri Perikanan dan Kelautan Edhy Prabowo yang dinyatakan positif Covid-19 setelah berkunjung ke Kabupaten Kupang.

Selain Aldinan, pada Selasa juga terjadi pertambahan 12 kasus positif baru. Rinciannya, 7 orang penularan transmisi lokal di Kabupaten Manggarai Barat, 3 orang di Kabupaten Ende yakni 1 penularan transmisi lokal dan 2 merupakan pelaku perjalanan dari Denpasar.

Berikutnya, 1 pelaku perjalanan dari Denpasar di Kota Kupang dan 1 pelaku perjalanan dari Denpasar di Kabupaten Sumba Barat Daya.

Kondisi Edhy Prabowo

Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo sedang menjalani perawatan di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Jakarta.

"Sejak kemarin kalau tidak salah, mungkin sekarang sudah dipindah ke ruangan biasa, tidak di ICU lagi," ujar Staf Khusus Menteri Kelautan dan Perikanan
tanpa mau disebutkan namanya, Rabu (16/9).

"Kini, pak menteri sudah membalas pesan whatsapp. Kita doakan beliau cepat sembuh dan bisa beraktivitas kembali," lanjutnya.

Ia menjelaskan, Menteri KKP Edhy Prabowo dipastikan terkena virus Covid-19 saat salah seorang anggota DPR, anggota Komisi IV, mitra kerja KKP mengungkap kondisi Menteri Edhy Prabowo.

Saat itu dikatakan oleh salah seorang anggota DPR, Menteri Edhy Prabowo menjalani isolasi mandiri di rumah. "Dengar kabar, pak menteri kemudian dirujuk ke rumah sakit, RSPAD dan sekarang sudah membaik" katanya lagi.

Selasa (15/9) lalu, Komisi IV DPR RI menggelar rapat kerja dengan Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) untuk membahas rencana kerja dan anggaran tahun anggaran 2021.

Ketua Komisi IV DPR RI Sudin kemudian menjelaskan bahwa Menteri Edhy kurang sehat. Seharusnya dalam rapat itu Menteri Edhy Prabowo turut hadir.

"Saya minta Pak Slamet mimpin doa karena saat ini Pak Edhy, beliau kurang sehat karena kecapekan keliling Kalimantan, Maluku dan lain-lain," ujar Sudin saat itu.

Dikutip dari kompas.com, Staf Khusus Menteri Kelautan dan Perikanan, Andreau Pribadi mengonfirmasi, keadaan Menteri Edhy sudah semakin membaik. Saat ini, Edhy tengah memasuki tahap penyembuhan (tahap recovery).Menteri Edhy Edhy sempat dirawat di RS Polri Kamat Jati kemudian dipindahkan ke RSPAD .

"Kondisinya saat ini hanya dalam tahap recovery (pemulihan). Bisa komunikasi dengan baik. Baik komunikasi langsung ataupun melalui telepon/WA," kata Andreau ketika dihubungi Kompas.com kemarin. (hh/ant/tribun network/yat/kompas/com)