Kementerian PUPR Bangun 200 Unit Rumah Khusus Bagi Warga Kabupaten Belu

POS-KUPANG.COM | ATAMBUA - Pemerintah Pusat melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat ( Kementerian PUPR) akan membangun 200 unit rumah khusus bagi warga di Kabupaten Belu, Provinsi NTT, wilayah Perbatasan RI-RDTL.

Sebanyak 200 unit rumah tipe 36 ini dibangun di tiga desa yakni, Desa Tukuneno Kecamatan Tasifeto Barat, Desa Manleten, Kecamatan Tasifeto Timur dan Desa Tohe, Kecamatan Raihat. Total anggaran proyek rumah khusus ini senilai Rp 31 miliar.

Hal ini dikatakan Direktur Rumah Khusus Kementerian Pekerjaan Umum Dan Perumahan Rakyat, Ir. Raden Johny Fajar Sofyan Subrata, MA kepada wartawan di Atambua, Selasa (18/8/2020).

• Kenali 5 Tanda Anak Kecanduan Pornografi, Begini Cara Mengatasinya

Dikatakannya, Kementerian PUPR melaksankan penugasan dari Presiden Joko Widodo lewat program pembangunan rumah bagi warga yang belum memiliki rumah layak huni.

"Ini bantuan dari pemerintah, penugasan dari bapak Presiden melalui kementerian PUPR untuk membangun rumah dalam rangka memfasilitasi warga baru untuk bisa tinggal di rumah yang lebih layak," kata Jhony demikian sapaannya.

• Buntut Seleksi Perangkat Desa, Kepala Desa Noemuke Dilaporkan Ke Ombudsman & Digugat Di PTUN

Lebih lanjut, Jhony mengatakan, pembangunan 200 unit rumah ini dimulai tahun 2020 di tiga lokasi yakni, Desa Tohe, Kecamatan Raihat sebanyak 100 unit, Desa Manleten Kecamatan Tasifeto Timur 50 unit dan Desa Tukuneno 50 Kecamatan Tasifeto Barat 50 unit.

Tim dari Kementerian PUPR datang ke Kabupaten Belu untuk koordinasi kesiapan pemerintah daerah dalam menyambut program tersebut.

"Kunjungan kami kali ini dalam rangka mengkoordinasikan kesiapan pemerintah daerah, baik lahan maupun kebutuhan lain yang utilitas," ujar Johny.

Bupati Belu, Willybrodus Lay mengucapkan limpah terimakasih kasih kepada pemerintah pusat dan secara khusus kepada Presiden Republik Indonesia yang telah berkenan memberikan bantuan rumah bagi masyarakat di Kabupaten Belu.

"Terimakasih bapak Presiden Jokowi melalui Kementerian PUPR yang telah menjawabi kebutuhan kami masyarakat Belu terkait perumahan," ungkapnya.

Terkait lahan pembangunan perumahan tersebut, Bupati Lay menyampaikan sudah tersedia dan tidak ada persoalan. Pemerintah dan masyarakat siap menyambut dan mendukung program ini. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Teni Jenahas)