Update Corona Sumba Timur - 60 OTG Selesai Dipantau
Pelaku perjalanan sebanyak 5.995 orang dan 4.833 telah selesai karantina mandiri dan 1.162 orang masih melakukan karantina mandiri.
Penulis: Oby Lewanmeru | Editor: Ferry Ndoen
Laporan Reporter POS -KUPANG.COM, Oby Lewanmeru
POS-KUPANG.COM/KUPANG- Sebanyak 60 Orang Tanpa Gejala (OTG) di Kabupaten Sumba Timur telah selesai masa pemantauan. Saat ini masih terdapat 127 OTG yang dipantau.
Berdasarkan data dari Posko Percepatan Pencegahan dan Penanganan Corona Virus Disease (Covid-19) Kabupaten Sumba Timur, Sabtu (4/7/2020), total OTG di Sumba Timur sebanyak 187 orang. Dari jumlah itu, 60 OTG dinyatakan telah selesai dipantau dan masih ada 127 orang dalam masa pemantauan.
Pelaku perjalanan sebanyak 5.995 orang dan 4.833 telah selesai karantina mandiri dan 1.162 orang masih melakukan karantina mandiri.
Sedangkan pada Kamis (2/7/2020), jumlah pelaku perjalanan sudah mencapai 5.822 orang dan 4.717 dinyatakan sudah selesai karantina mandiri dan yang masih karantina mandiri sebanyak 1.105 orang.
Sedangkan Orang Dalam Pemantauan ( ODP) sebanyak 181 orang, 179 orang telah selesai dipantau dan dua orang masih dalam pemantauan.'
Pasien Dalam Pengawasan (PDP) sebanyak empat orang dan keempatnya sudah selesai dipantau.
Pasien positif Covid-19 di Sumba Timur berjumlah 12 orang, sembilan orang dinyatakan sembuh dan tiga orang masih dalam perawatan di RSUD Umbu Rara Meha Waingapu.
Sampel swab yang dikirim untuk diperiksa PCR di Laboratorium Bio Molekuler RSUD Prof.WZ.Johannes Kupang sebanyak 284 sampel. Hasil laboratorium, 21 sampel dinyatakan positif dan 262 sampel swab terkonfirmasi negatif. Sedangkan satu sampel belum ada hasil pemeriksaan.
Kepala Dinas Kesehatan Sumba Timur, dr. Chrisnawan Try Haryantana mengimbau masyarakat Sumba Timur supaya tetap mengikuti protokol kesehatan yang sudah dikeluarkan oleh WHO dan juga dari pemerintah pusat, provinsi maupun kabupaten.
"Mari kita taati semua protokol kesehatan, social distancing dan physical distancing. Tetap di rumah, jika terpaksa keluar maka gunakan selalu masker dan rajin cuci tangan," kata Chrisnawan.
POS-KUPANG.COM/Oby Lewanmeru
Kepala Dinas Kesehatan Sumba Timur, dr Chrisnawan Try Haryantana
Area lampiran