Semester Ganjil Ini, Perkuliahan di Unimor Dilakukan Secara Online
Unimor berencana akan mempersiapkan perangkat elektronik untuk dapat membantu dosen melaksanakan perkuliahan online.
Penulis: Thomas Mbenu Nulangi | Editor: Rosalina Woso
Semester Ganjil Ini, Perkuliahan di Unimor Dilakukan Secara Online
POS-KUPANG.COM | KEFAMENANU--Pelaksanaan perkuliahan semester ganjil di Universitas Timor (Unimor) akan dilakukan secara online. Kebijakan pelaksanaan perkuliahan dilakukan secara online karena saat ini masih mengahadapi situasi pandemi covid-19.
"Dengan masa pandemi ini, pembelajaran tidak dilakikan secara offline, tetapi dilakukan secara daring," kata Rektor Terpilih Unimor, Dr. Ir. Stefanus Sio, MP kepada Pos Kupang saat ditemui diruang kerjannya, Kamis (25/6/2020).
Stefanus mengatakan, untuk mendukung seluruh pelaksanaan perkuliahan online tersebut, Unimor berencana akan mempersiapkan perangkat elektronik untuk dapat membantu dosen melaksanakan perkuliahan online.
"Sehingga bapak ibu dosen bisa mempersiapkan diri melaksanakan perkuliahan online pada semester ganjil ini," ujarnya.
Stefanus mengaku, memang selama ini masih masih terkendala pada mahasiswa ketika pihaknya menerapkan perkuliahan online. Hal itu disebabkan karena sebagian kecil mahasiswa belum memiliki perangkat handphone android.
Selain tidak memiliki handphone android, banyak masahasiswa yang tinggal di daerah yang sangat sulit dijangkau oleh jaringan internet sehingga hal itu yang menjadi kendala yang sedang dihadapi.
"Makanya, kita selalu meminta supaya kalau misalnya belum miliki handphone android, bisa bersama dengan temannya untuk mengikuti perkuliahan online, karena nanti bisa ditanyakan kalau misalnya ada yang kurang mengerti. Kalau yang daerahnya tidak dijangkau internet, saat perkuliahan mereka harus ke kota," jelasnya.
Stefanus mengungkapkan, memang pemerintah melalui Kementrian menginstruksikan supaya kampus memberikan pulsa kepada mahasiswa supaya mereka bisa menggunakan internet. Namun karena belum ada rektor defenitif sehingga belum dapat mengambil keputusan.
"Karena itu, pembayaran uang pulsa untuk mahasiswa dan dosen sampai saat ini belum dilakukan karena kita belum ada rektor yang defenitif," ungkapnya.
Meskipun banyak kendala yang dihadapi, pihaknya telah melakukan perkuliahan dan pelaksanaan Ujian Akhir Semester (UAS) juga secara online selama pandemi covid-19 berlangsung.
• Kini Spesifikasi Formulir KK Disdukcapil Kota Kupang Gunakan HVS Ukuran A4
• Verifikasi Faktual Dukungan Calon Perseorangan Pilkada Serentak di NTT Ditunda
• Perawat Anestesi Tak Telantarkan Pasien, Dia Hanya Ingin RSUD Lewoleba Penuhi Hak-haknya
• Seluruh ASN Rudenim Kupang Akan Diperiksa di RST Wirasakti
• Niat Mencari Ikan di Pantai Waioti Kabupaten Sikka, Dominikus Ditemukan Tewas
"Kami berharap rektor yang baru saja terpilih segera dilantik supaya dapat mengambil kebijakan terkait dengan pembayaran uang pulsa dan juga pemotongan UKT," pungkasnya. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Tommy Mbenu Nulangi)