5 Tips Ramadhan Mengatur Jantung Agar Tetap Sehat saat Puasa
setiap orang berisiko mengidap penyakit jantung. Namun, peluang terkena penyakit ini jadi lebih tinggi saat Anda
Kendati terdapat sederet faktor risiko penyakit jantung, kabar baiknya, terdapat beragam cara untuk mencegah penyakit jantung.
Anda juga bisa mengurangi risiko penyakit jantung selama menjalankan ibadah puasa.
Melansir Health24, berikut tips ramadhan untuk menjaga jantung agar tetap sehat saat puasa:
1. Atur pola makan lengkap dan seimbang
Mengelola pola makan lengkap dan seimbang penting untuk menjaga jantung agar tetap sehat.
Seperti panduan pola makan seimbang Isi Piringku oleh Kementerian Kesehatan.
Dalam setiap piring sajian makan, usahakan untuk mengisi setengah bagian piring denga sayur dan buah-buahan.
Sedangkan setengah bagian piring lainnya, isi dengan makanan pokok dan lauk yang sehat.
Dengan memastikan komposisi gizi seimbang, kecukupan makronutrien (energi, karbohidrat, protein, dan lemak) serta mikronutrien (vitamin dan mineral) dapat tercukupi.
Rekomendasi makan besar saat sahur dan setelah buka puasa tersebut diperuntukkan bagi orang dalam kondisi sehat dengan aktivitas normal.
Individu yang sangat aktif atau memiliki masalah kesehatan tertentu, komposisi asupannya disesuaikan.
2. Makan lebih banyak serat
Serat sangat penting untuk mencegah sembelit, mengontrol kadar gula darah, mengurangi kadar kolesterol tinggi, dan membuat perut awet kenyang.
Jika Anda malas mengonsumsi serat, terutama saat puasa, dampak jangka pendeknya perut bisa kembung atau sembelit.
Saat puasa, pemenuhan kebutuhan serat bisa dimulai dari sahur. Pilih menu sahur kaya serat seperti beras merah, roti gandum, atau sereal di samping buah dan sayuran.
Demikian juga saat makan malam setelah buka puasa. Anda bisa menikmati menu kaya serat seperti nasi merah, pasta, di samping buah dan sayur-sayuran.