Di TTS Belum Ada Desa Yang Cairkan Dana Desa Tahap I
Bupati TTS, Egusem Piether Tahun terus mendorong percepatan pencairan dana desa namun hingga kini belum membuahkan hasil.
Penulis: Dion Kota | Editor: Rosalina Woso
Di TTS Belum Ada Desa Yang Cairkan Dana Desa Tahap I
POS-KUPANG.COM| SOE -- Hingga hari ini, Rabu (4/3/2020) dari 266 desa di Kabupaten TTS belum ada satu pun desa yang mencairkan dana tahap 1 nya. Padahal, Bupati TTS, Egusem Piether Tahun terus mendorong percepatan pencairan dana desa namun hingga kini belum membuahkan hasil.
Dari 266 desa, baru 54 desa yang telah melakukan Asisten APBDes-nya di BPMD. Dari 54 desa, baru 10 desa yang telah memposting APBDesnya pada sistem untuk selanjutnya melakukan penetapan APBDes.
"Hingga hari ini memang belum ada desa yang mencairkan dana desa tahap 1 nya. 10 desa sudah di-posting pada sistem sehingga saat ini sisa dilanjutkan dengan penetapan APBDes," ungkap Kaban PMD Kabupaten TTS, George Mella kepada pos kupang.com, Rabu (4/3/2020) di ruang kerjanya.
Pasca penetapan APBDes lanjut Mella, Kades yang bersangkutan akan kembali ke PMD guna memasukan dokumen pengesahan APBDes untuk selanjutnya diajukan ke KPPN untuk pencairan dana desa tahap 1 nya.
"Setelah dilakukan asistensi dan diposting pada sistem, selanjutnya dokumen APBDes akan disahkan di desa. Dokumen pengesahan inilah yang menjadi dasar pencairan dana desa tahap 1," jelas Mella.
Ketika disinggung terkait alasan lambatnya proses asisten APBDes Mella menyebutkan, kurangnya tenaga pendamping desa infrastruktur di tingkat kecamatan menjadi penyebab utamanya. Pasalnya, ada lima kecamatan di Kabupaten TTS yang tidak kebagian tenaga pendamping desa infrastruktur dari Pemprov NTT.
Padahal, tenaga pendamping desa infrastruktur memiliki peran penting dalam penyusunan RAB dan disain untuk pekerjaan fisik di desa.
Oleh sebab itu, sebagai solusi alternatif, saat ini terpaksa beberapa pendamping desa infrastruktur harus bekerja rangkap mendampingi kecamatan yang belum memiliki tenaga pendamping desa infrastruktur.
"Kita sudah minta agar tenaga pendamping desa infrastruktur yang ada di kecamatan untuk diperbantukan di kecamatan yang kosong tenaga pendampingnya. Hal ini menjadi solusi alternatif dalam waktu dekat. Kita juga sudah bersurat ke Propinsi untuk bisa memberikan tambahan tenaga pendamping desa infrastruktur untuk lima kecamatan yang belum terisi," pungkasnya.
• KKP Perketat Pemeriksaan Penumpang di Ruang Kedatangan Domestik Bandara El Tari Kupang
• Kata Arist Merdeka Sirait Soal Tudingan Abaikan Korban Pelecehan Seksual
• Kasus Guru Dipukul Siswa, Inche Sayuna : Bukti Gagalnya Pendidikan Karakter
• Bento Humau Usulkan Korban, Komite dan Sekolah Harus Saling Koreksi
Untuk diketahui, Bupati TTS, Egusem Piether Tahun terus mendorong percepatan pencairan dana desa tahap 1. Ia menargetkan, paling lambat akhir Maret seluruh dana desa tahap 1 harus sudah dicairkan. (Laporan Reporter Pos Kupang.Com, Dion Kota)