VIDEO - Anda Mencari Oleh-oleh Khas NTT? Mampirlah Sejenak ke Ensikei Nitas Collection

VIDEO - Anda Mencari Oleh-oleh Khas NTT? Mampirlah Sejenak ke Ensikei Nita's Collection. Oleh-oleh di tempat ini unik dan menarik. Harganya terjangkau

Editor: Frans Krowin

VIDEO - Anda Mencari Oleh-oleh Khas NTT? Mampirlah Sejenak ke Ensikei Nita's Collection

POS-KUPANG.COM, KUPANG -- VIDEO - Anda Mencari Oleh-oleh Khas NTT? Mampirlah Sejenak di Ensikei

Membeli oleh-oleh tentu menjadi salah satu agenda jika berkunjung ke suatu tempat. Apalagi, oleh-oleh tersebut akan diberikan kepada orang-orang terdekat.

Terdapat berbagai pilihan oleh-oleh khas dari daerah yang dikunjungi, diantaranya makanan dan aksesori.

Jika berkunjung ke NTT khususnya di Kota Kupang, salah satu pilihan oleh-oleh menarik bagi orang terkasih ialah aksesori tenun dari Ensikei Nita’s Collection Kupang.

Pemanis busana dengan motif NTT yang ditawarkan antara lain anting kalung gelang dan bandana (ikat kepala).

VIDEO – Lihat Aksi Ketua DPRD Nagekeo, Saat Pimpin Penanaman Anakan Trambesi di Tibago Aeramo

VIDEO – Ibarat Berlian, Itulah Pasir Putih Pantai Wera Sumba Timur. Pasirnya Berkilau Diterpa Surya

VIDEO - Warga Aloware-Nagekeo, Gotong Jenazah Menembusi Banjir di Kali Lowo Sesa. Menyedihkan

Beralamat di belakang asrama Imanuel, Jalan Kolley, Kelurahan Oesapa, Kecamatan Kelapa Lima, Kota Kupang, usaha aksesori khas NTT ini telah berjalan tiga tahun.

Nita Liwulangi, Owner Ensikei Nitas Collection memulai bisnis usaha ini pada awal tahun 2018 dengan berjualan anting di sosial media.

Harga berbagai aksesori relatif murah. Anting motif NTT berkisar antara Rp 20.000 hingga Rp 50.000. Kalung motif sendiri dibanderol dengan harga Rp 50.000 hingga Rp 100.000. Sedangkan bandana (ikat kepala) Rp 50.000 per buah.

“Kalau beli banyak, harganya diturunkan,” ungkap perempuan 36 tahun ini.

Selain aksesori dengan motif tenun ikat NTT, Ensikei juga menyediakan pelbagai aksesori impor.

Hal tersebut ia lakukan untuk tetap mempertahankan bisnisnya, karena tidak semua pelanggannya ingin membeli yang bermotif tenun.

Perempuan lulusan Master of Teaching English to Speakers of Other Languages di La Trobe University Melbourne ini membuat aksesori tersebut bersama dengan sang suami.

Selain berjualan di sosial media, ia pun masih sering masuk keluar kantor dan sekolah di Kota Kupang untuk menjajakan aksesori buatan tangannya tersebut.

Para pengunjung tak perlu ragu dengan kualitas aksesori tenun ikat ini. Ensikei sendiri pernah menjadi wakil dari PLN Unit Wilayah Kupang NTT dalam pameran di Festival Indonesia 2019, 20-22 September 2019 di Seoul-Korea Selatan.

Halaman
12
Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved