Bidan Desa di Kotakeo Mengeluh Signal Susah
Seorang bidan desa Kotakeo Kecamatan Nangaroro, Florentina Ngatu, mengaku susah akses signal telepon
Penulis: Gordi Donofan | Editor: Kanis Jehola
POS-KUPANG.COM | MBAY - Seorang bidan desa Kotakeo Kecamatan Nangaroro, Florentina Ngatu, mengaku susah akses signal telepon.
Sebagian wilayah Kecamatan Nangaroro dan Keo Tengah di Kabupaten Nagekeo belum mendapatkan akses jaringan telekomunikasi.
Sejumlah masyarakat di dua wilayah tersebut mengharapkan perhatian Pemda Nagekeo untuk membantu menghadirkan jaringan telepon di wilayah tersebut.
• Upacara Hari Kesadaran Nasional, BBPP Kupang Gelorakan Semangat Kostratani
Bidan Desa Kotakeo Kecamatan Nangaroro, Florentina Ngatu, mengaku susah akses signal telepon.
Florentina yang telah 3 tahun mengabdi di desa tersebut menyampaikan bahwa ketiadaan signal telepon merupakan hal yang paling menyulitkan.
"Kami harus mengirimkan laporan ke Puskesmas dan dinas. Seharusnya bisa melalui Aplikasi Whatsapp atau SMS.Tetapi karena tidak ada signal, terpaksa saya harus melaporkan secara langsung atau paling tidak, saya harus pergi ke Desa Raja untuk mendapatkan signal," ujar Florentina, Selasa (18/2/2020).
• 12 Siswa Sumba Timur Dipilih Ikut Festival Bunga dan Buah di Ekuador
Florentina mengaku ketiadaan signal juga mengganggu pelayanannya kepada masyarakat.
"Jika ada keadaan darurat, terpaksa harus ada warga yang datang ke Polindes untuk menyampaikan kepada saya. Jika ada signal telepon, tentu lebih mudah dan cepat," jelasnya.
Florentina mengharapkan agar ada perhatian Pemda Nagekeo terhadap keadaan di wilayah mereka.
"Jika di wilayah lain, signal telepon bisa masuk, semoga Pemda Nagekeo dapat memfasilitasi agar kami juga dapat ljuga menikmati signal tersebut. Tentu ada banyak hal baik, jika ada signal telepon," harap dia. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Gordi Donofan)