Mengadu ke DPRD, Bupati Sumba Barat Daya Janji Akan Revisi SK Tenaga Kontrak Februari 2020

Mengadu ke DPRD, Bupati Sumba Barat Daya janji akan revisi SK tenaga kontrak Februari 2020

POS-KUPANG.COM | TAMBOLAKA - Eks Anggota satuan Polisi Pamong Praja ( Satpol PP) Kabupaten Sumba Barat Daya, Rofinus Kadu selaku perwakilan aksi demonstrasi puluhan anggota Satpol PP SBD ke kantor Bupati Sumba Barat Daya, Senin (6/1/2020) mengatakan, berdasarkan hasil pertemuan dengan Bupati Kabupaten Sumba Barat Daya, dr. Kornelius Kodi Mete, Wakil Bupati, Marthem Christian Taka, S.IPem dan beberapa pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD) di ruang kerja Bupati Sumba Barat Daya, Senin (6/1/2020) pagi, memgatakan, akan merevisi SK pengangkatan tenaga kontrak daerah di Satuan Polisi Pamong Praja pada bulan Pebruari atau Maret 2020 mendatang.

• Pengajar STFK Ledalero Pater Hendrik Maku Hantar Komputer untuk SMPN 17 Satar Mese

Jadi SK pengangkatan tenaga kontrak daerah di Satuan Polisi Pamong Praja tahun anggaran 2020 tertanggal 3 Januari 2020 akan direvisi pada Bulan Pebruari atau Maret 2020 mendatang.

Namum, dirinya merasa ragu dengan penjelasan itu karena pertemuan tersebut berakhir tanpa kesimpulan yang jelas.

Menurutnya, bersama puluhan anggota satpol pp melakukan aksi protes ke kantor Bupati Sumba Barat Daya karena ingin mendapatkan penjelasan alasan 147 anggota Satpol PP yang sudah lama mengabdi di Sumba Barat Daya tetapi tidak terakomodir sebagai tenaga kontrak daerah pada tahun anggaran 2020.

• Cuaca Buruk, Penyeberangan Kapal Feri Batal, 20 Dump Truck Terpaksa Parkir di Pelabuhan Bolok

Kalau alasan pemerintah untuk menjaga efisiensi anggaran maka menjadi pertanyaan mengapa menerima anggota Satpol PP baru menggantikan posisi yang ditinggalkan puluhan anggota Satpol PP itu.

EKS anggota Satpol PP, Rofinus Kadu menyampaikan hal itu ketika bersama puluhan eks anggota Satpol PP lainnya bertemu anggota DPRD SBD di ruang Banggar DPRD SBD, Senin (6/1/2020).

Menurutya sebagai anggota satpol PP memiliki komitmen kuat mengabdi demi Sumba Barat Daya dan bukan untuk siapa-siapa.

Karenanya besar harapan bupati dan wakil bupati Kabupaten Sumba Barat Daya kembali mengakomodir 147 dari total anggota satpol SBD 351 orang tersebut menjadi tenaga kontrak daerah tahun anggaran 2020. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Petrus Piter)