VIDEO: Ibu Muda Ini Digelandang ke Sel Mapolres Kupang Kota Karena Membunuh Bayinya. Ini Videonya
VIDEO:Ibu Muda Ini Digelandang ke Sel Mapolres Kupang Kota Karena Membunuh Bayinya. Ia diringkus saat mau menguburkan bayinya di area bandara El Tari
Penulis: Gecio Viana | Editor: Frans Krowin
Sekitar 50 meter dari bundaran menuju bandara tersebut, aparat keamanan tersebut melihat sepeda motor Honda Beat bernomor polisi DH 3360 BU sedang diparkir di tempat tersebut.
Melihat itu, Pratu Bayu dan Prada Kurniawan lantas mengecek sepeda motor tersebut dan berusaha mencari pengendara kendaraan tersebut.
Setelah dilakukan pengecekan di sekitar lokasi, anggota POM AU tersebut menemukan pelaku dan mayat bayi perempuan yang sudah tergeletak di tanah dengan mengenakan pakaian bayi.
Melihat itu, anggota TNI AU bersama rekannya lantas membawa pelaku ke Pos POM TNI AU, Kelurahan Penfui, kemudian menghubungi Polres Kupang Kota.
Saat diinterogasi, pelaku menjelaskan bahwa ia melakukan tindakan keji tersebut, setelah korban mengencingi kasur tempat tidur pelaku.
Pelaku marah dan membenturkan kepala korban secara berulang-ulang ke tembok sehingga korban mengalami luka pada bagian kepala.
Melihat kondisi buah hatinya mulai melemah, pelaku sempat memberikan obat. Namun suhu tubuh bocah tak berdosa itu panas tinggi dan mengalami kejang-kejang.
Lantaran panik melihat kondisi korban, pelaku kemudian memberikan bantuan nafas buatan. Namun korban tak berhasil ditolong hingga akhirnya meninggal dunia.
Melihat itu, pelaku yang panic, lantas menghubungi suaminya, Suhendi alias Hendi (39) yang selama ini tinggal di Kompleks Lanudal Penfui Kupang.
Pelaku mengabarkan kalau korban sudah meninggal. Pelaku dan Suhendi sendiri hanya menikah siri pada Oktober 2016 lalu dan pelaku merupakan istri kedua Suhendri.
Sekitar pukul 18.00 Wita, Suhendi datang ke tempat kost pelaku untuk melihat kondisi korban.
Karena kondisi korban sudah meninggal dunia, Suhendi pun menyolati korban dan selanjutnya kembali ke rumah dinas tempat ia tinggal.
Sekitar pukul 21.00 wita pelaku ke lokasi kejadian dan menggali tanah menggunakan besi dan alat penggorengan dengan kedalaman sekitar 20 centi meter.
Selesai menggali tanah, pelaku kembali ke kos/rumah.
• VIDEO: Amat Meriah, Malam Pergantian Tahun di Alun-alun Rujab Gubernur NTT. Ini Videonya
• VIDEO: Anggota Forum PRB Lembata Dibekali Teknik Evakuasi Bencana. Ini Videonya
• VIDEO: Ketapang Satu Nan Elok dan Yang Selalu Menantimu. Ini Videonya
Sekitar satu jam kemudian atau pukul 22.00 Wita, pelaku membawa korban dengan cara menggendong di bagian depan dengan menggunakan sepeda motor Honda Beat menuju lokasi, tempat ia menggali lubang untuk menguburkan bayinya itu.