VIDEO: Lima Warga Batnun, TTS, Keracunan Setelah Meminum Jas Jus Kadaluwarsa. Ini Videonya
VIDEO: Lima Warga Batnun, TTS, Keracunan Setelah Meminum Jas Jus Kadaluwarsa. Saat ini warga korban jas jus expired itu dirawat di Puskesmas Panite.
Penulis: Dion Kota | Editor: Frans Krowin
VIDEO: Lima Warga Batnun, TTS, Keracunan Setelah Meminum Jas Jus Kadaluwarsa. Ini Videonya
POS-KUPANG.COM, SOE –- VIDEO: Lima Warga Batnun, TTS, Keracunan Setelah Meminum Jas Jus Kadaluwarsa. Ini Videonya
Istefanus Liu (61) bersama istri dan empat orang anaknya, mengalami keracunan jas jus.
Warga Batnun, Kecamatan Amanuban Selatan, Kabupaten TTS itu merupakan korban keracunan minuman jas jus yang sudah expired (kadaluwarsa).
• VIDEO: Rumah Dominggus Manjang Rusak Parah Diterjang Angin Kencang. Ini Videonya
• VIDEO: Bangkai KM Shimpo 16 di Pelabuhan Lewoleba, Jadi Tontonan Warga Lembata. Ini Videonya
• VIDEO: Jiwans Garden Tawarkan Spot Selfie Dengan Konsep Ladang Balon di TTS. Tonton Videonya Yuk
Kepada POS-KUPANG,COM, Kamis (12/12/2019) sore di Puskesmas Panite, Istefanus bercerita bahwa kasus keracunan yang dialami keluarganya, bermula ketika Rabu (11/12/2019) siang mereka membeli jas jus di kios Yuliana Adenis.
Waktu membeli jas jus tersebut, katanya, ia tak melihat tanggal masa berlakunya produk minuman yang tertera pada bungkusan jas jus tersebut.
"Hari Rabu (11/12/2019) itu cuaca terlalu panas, sehingga kami beli jas jus enam bungkus dan satu es batu" tutur Istefanus.
Setelah membeli jas jus itu, mereka pun meraciknya untuk diminum bersama.
Seusai mengonsumsi jas jus itu, katanya, ia tak merasakan gejala apa-apa. Tetapi keesokan harinya, yakni Kamis (12/12/2019) dini hari, istrinya, Martha Nubatonis mengeluh pusing, sakit kepala dan muntah-muntah.
"Istri saya yang pertama mengalami gejala keracunan ini. Tidak lama kemudian, saya dan tiga cucu saya yang mengonsumsi jas jus ini mengalami gejala yang sama," tuturnya.
Saat dibuatkan jas jus tersebut, tuturnya, Martha Nubatonis meminum dua mok jas jus sekaligus. Ternyata, jas jus yang dikonsumsi itu, masa berlakunya hingga Juni 2017 silam.
“Jadi, jas jus yang kami minum bersama itu, masa berlakunya sampai Juni 2017. Itu berarti jas jus itu sudah kadaluwarsa, tetapi masih dijual,” ujarnya.
Lantaran dirinya sangat pusing dan muntah-muntah, lanjut Istefanus, ia bersama keluarga langsung menuju Puskesmas Panite untuk diperiksa dan dirawat.
Setelah diberikan obat dan mendapatkan cairan infus, kondisi Martha mulai membaik. Martha tak lagi mengalami muntah-muntah seperti sehari sebelumnya.
Hanya saja, Martha mengaku kepalanya masih sakit. " Sudah agak baikan. Dokter juga sudah kasih obat infus. Cuma badan masih lemah dan kepala saya masih sakit," tuturnya.