897 Luluskan Undana Kupang Diwisuda, Simak Isi Pidato Rektor Fredrik L Benu
Sebanyak 897 luluskan Undana Kupang Diwisuda, simak isi pidato Rektor Prof Ir Fredrik L Benu
Penulis: PosKupang | Editor: Kanis Jehola
Sebanyak 897 luluskan Undana Kupang Diwisuda, simak isi pidato Rektor Prof Ir Fredrik L Benu
POS-KUPANG.COM | KUPANG - "Kalau kita tidak mendidik anak didik kita di dunia pendidikan tinggi ini karakter dan kebudayaan nasional dengan nilai-nilai yang bersifat universal, maka kita hanya menghasilkan robot-robot yang menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi dunia global, namun tidak merasa bagian dari wajah bangsa."
Hal tersebut disampaikan Rektor Undana Prof. Ir. Fredrik L. Benu, M.Si.,Ph.D saat memberikan pidato wisuda dalam acara Rapat Senat Terbuka Luar Biasa Wisuda Doktor, Magister, Profesi, dan Sarjana Universitas Nusa Cendana Periode Keempat Tahun 2019 di Aula Rektorat Lama Universitas Nusa Cendana, Senin (9/12/2019).
• Uang Rp 55 Juta Dibawa Pencuri dari Rumah Dinas di Maumere
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan menekankan bahwa dunia pendidikan tinggi juga harus ada pelayanan penguasaan teknologi. Namun, Fredrik beranggapan bahwa pendidikan itu tidak sebatas penguasaan IT, melainkan anak didik pun harus dididik untuk menguasai kebudayaan nasional, khususnya karakter kebangsaan. Jika tidak, maka kampus tidak membebaskan anak didik tersebut.
Fredrik melanjutkan, lembaga pendidikan dari sekolah dasar hingga pendidikan tinggi harus menciptakan atmosfer proses belajar mengajar yang membebaskan anak didik dari tekanan dan keterbelengguan. Namun, ia pun menyadari bahwa dunia pendidikanlah yang sedang mengalami tekanan dan keterbelengguan diantaranya tuntutan target satuan pelajaran yang memberatkan, tingginya tuntutan beban tugas akhir, tanggung jawab administrasi pelayanan yang begitu memberatkan, dan lainnya. "Semua persoalan harus dibenahi terlebih dahulu jika ingin membangun sistem pendidikan yang membebaskan," tandasnya.
• Polda NTT Tangani Enam Kasus Korupsi
Di akhir pidatonya, Fredrik mengucapkan terima kasih kepada orang tua yang telah menitipkan anak-anak mereka untuk berproses di Undana dan kepada para wisudawan yang telah berpartisipasi dalam dunia pendidikan tersebut. "Rektor dan seluruh pimpinan, seluruh pelayan publik di Undana memohon maaf jika selama menempuh pendidikan di Undana banyak terjadi kekurangan karena keterbatasan kami sebagai manusia," pungkas Fredrik mengakhiri pidatonya.
Wisuda Periode Keempat Tahun 2019 ini menghasilkan 897 lulusan yang dibagi dalam dua sesi. Sesi pertama sebanyak 449 orang dan sesi dua sebanyak 448 orang. Sejak berdirinya, Undana telah menghasilkan 68.438 lulusan, dengan rincian 13 orang doktor, 1.946 magister, 396 profesi, dan 53.994 sarjana. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Fransiska Mariana)