VIDEO: Wabup Army Konay Temui Korban Keracunan Makanan Di Pustu Oe'ekam, TTS. Ini Videonya

VIDEO: Wabup Army Temui Para Korban Keracunan Makanan Di Pustu Oe'ekam. Tonton Videonya

POS-KUPANG.COM, SOE – VIDEO: Wabup Army Temui Para Korban Keracunan Makanan Di Pustu Oe'ekam. Tonton Videonya

Wakil Bupati TTS, Jhony Army Konay, menemui para korban keracunan makanan yang sedang dirawat di Pustu Desa Oe'ekam, Sabtu (30/11/2019) sekitar pukul 12.00 Wita.

Saat tiba di tempat itu, Wabup Army langsung berkoordinasi dengan Kepala Dinas (Kadis) Kesehatan dan Kepala Puskesmas Noebeba terkait ketersediaan obat dan para tenaga medis.

• VIDEO: Setelah Makan di Tempat Pesta, 99 Warga Di Desa Oeekam Keracunan Makanan. Ini Videonya

• VIDEO: Lokasi Penghijauan Penfui Rawan Keamanan. Dosen Muda Babak Belur Di Tempat Ini. Ini Videonya

• VIDEO: Pengusaha Kopi di Goa, Bangun Masjid Megah di Tengah Hutan. Tonton Videonya

Setelah mengetahui secara pasti persediaan obat dan tenaga medis, Wabup Army menyempatkan diri berbincang dengan para korban keracunan makanan.

Para warga itu diduga keracunan makanan itu, sementara ini masih menjalani perawatan intensif di Pustu dan Posyandu Desa Oe'ekam.

"Bagaimana kondisi kalian, apakah sudah rasa lebih baik? Apakah ada yang masih pusing atau mual-mual atau diare?," tanya Wabup Army kepada salah satu korban keracunan makanan yang sementara dibaringkan di atas velbed.

Atas pertanyaan itu, pasien tersebut mengatakan kondisinya sudah lebih baik dari keadaan sebelumnya. Ia merasa ada perubahan.

Sebelum kedatangan Wabup Army, tim dari Dinas Sosial dan BPBD Kabupaten TTS juga turun ke lokasi guna membawa velbed, air bersih dan bantuan sembako untuk warga yang sedang dirawat itu.

Saat itu, Wabup Army meminta warga untuk waspada dalam menggunakan air bersih. Warga juga diminta selalu menjaga kesehatan.

Ia mengatakan, ke depan, apabila ada pesta, maka warga diharapkan memperhatikan betul kondisi kesehatan makanan, termasuk air bersih.

Selain itu, katanya, apabila ada hajatan yang melibatkan banyak orang, maka jangan ragu-ragu, hubungi  petugas dinas kesehatan dan libatkan mereka  untuk mengelolah bahan makanan yang digunakan saat acara tersebut.

"Nanti kalau ada pesta, kita wajibkan agar dalam pengelolaan bahan makanan harus libatkan aparat dinas kesehatan atau petugas dari Puskesmas. Hal itu untuk memastikan bahwa makanan yang disiapkan benar-benar sehat," ujarnya.

Terkait kondisi para pasien, Wabup Army mengatakan seluruh pasien sudah tertangani dengan baik. Saat ini, ada 99 pasien diduga keracunan dirawat di Pustu dan Posyandu Desa Oe'ekam dan 16 pasien lainnya, sedang dirawat di Puskesmas Panite.

"Semuanya pasien sudah tertangani dengan baik. Saya minta Dinas Kesehatan dan petugas di Puskesmas ini untuk terus melakukan observasi terhadap kondisi para pasien," tegasnya.

Untuk diketahui, Sebanyak 99 warga Desa Oe'ekam, Kecamatan Noebeba mengalami keracunan makanan pasca mengikuti acara pesta pernikahan Sinta dan Decky Nenoliu di Dusun 1 Desa Oe'ekam, Jumat (29/11/2019) malam.

• VIDEO: Perwira Lantamal VII Kupang dan PNS Berbaur Menari Flobamora Selamanya. Tonton Videonya

• VIDEO: Bupati TTS, Epi Tahun Buka Kejuaraan Road Race di Kota SoE. Tonton Videonya Yuk

• VIDEO: Tiba di Kefamenanu, Jenazah Rektor Unimor Disambut Nyala Ribuan Lilin. Ini Videonya

Para korban yang umumkan mengalami gejalah pusing, muntah-muntah, diare hingga sesak napas saat ini dirawat di Pustu dan Posyandu Desa Oe'ekam.

Yovi Baok (28) salah satu korban keracunan menceritakan, dirinya mulai mengalami gejala keracunan sekitar Sabtu (30/11/2019) pukul 01.00 Wita dini hari.

Beberapa saat setelah tiba di rumah, usai menghadiri acara pesta pernikahan, dirinya mulai merasa pusing dan muntah-muntah. Tak lama berselang, dirinya mengalami diare yang membuat tubuhnya lemah.

Dirinya baru mengetahui jika dirinya mengalami keracunan makanan saat petugas kesehatan dari Puskesmas Noebeba mendatangi rumahnya dan membawanya ke Pustu. (POS-KUPANG.COM, Dion Kota)

Tonton Videonya Di Sini: