Berita Pendidikan
Rektor Undana Terima Penghargaan dari Curtin University Sebagai Alumni Terbaik Bidang Science
Rektor Undana, Prof. Ir. Fredrik L Benu, M.Si, PhD, yang juga alumni Curtin University Australia bidang science dan engineeing.
Penulis: Apolonia M Dhiu | Editor: Apolonia Matilde
Nanti saat kuliah di Undana diajar oleh dosen dari Brisbane dan saat ke Australia baru diajar oleh dosen dari Undana.
Kita dapat beberapa keuntungan. Selain sebagai pembicara internasional, saya juga menjadi dosen internasional.
Kami sebagai dosen internasional ada beberapa indikator yang kami lakukan, termasuk penilaian kinerja," katanya.
• Terkait Honor GTT di Ende, PDIP Nilai Pemerintah Masih Punya Hati
Menurutnya, award tersbeut diusulkan oleh para alumni, dan menjadi contoh yang baik bagi universitas di Indonesia.
"Mereka memiliki ikatan alumni di seluruh dunia, dan siapapun bisa ajukan untuk mendapatkan award.
Kalau saya diajukan oleh salah satu alumni di Universitas Jembar, bersama mantan superfisior saya di Australia.
Mereka mengajukan dan mendapatkan dukungan dari para dosen di Undana, dan mereka melihat portofolio kinerja saya seperti apa," katanya.
Dikatakannya, sebenarnya mereka sudah usul tahun lalu, tetapi saat itu portofolio saya belum lengkap terutama penampilan dirinya secara internasional.
"Kali ini baru tembus. Saya pikir ini motivasi bagi saya, zaman sekarang dengan kemajuan teknologi, orang tidak bisa memberikan pelayanan hanya terbatas konvensional seperti tatap muka. Harus go international, diundang sebagai pembicara di forum international.
Tahun 2018 saya sebagai speaker di seminar internasional di Perth, tahun ini sebagai keynot speaker di Darwin. Ini salah satu penilaian," katanya.
Dia berharap civitas akademika di Undana juga harus seperti itu, karena Undana menyediakan wadah seperti kelas internasional.
• Pemerintah Diminta Tuntaskan Pekerjaan RS Pratama Wewaria
"Saya berharap supaya jangan hanya pemerintah provinsi yang menyediakan dana untuk program tersebut tetapi juga pemerintah daerah kabupaten/kota mengalokasikan anggaran untuk dua semester kuliah di Undana dan dua semester di Griefed University.
Menurutnya, Gubernur NTT sudah memberikan contoh dengan Program Tourisem Vokational yang kirim 25 anak ke Griefed University.
"Saya ke sana karena ada satu mahasiswa bimbingan saya satu di sana.
Saya negosiasi, bagaimana kalau kirim anak muda studi tourisem di sana, dan mereka diharapkan menjadi start up bisnis di sektor pariwisata.
Tahun 2020 kami masih menunggu pemprov menyiapkan anggaran karena bahasa Inggis akan disiapkan di Undana, setelah itu kalau sudah melewati skor minimum bisa dikirim ke Australia.
Bahasa Inggris di Undana sudah diakreditasi oleh pemerintah Australia," katanya. (*)