BREAKING NEWS: Diduga Keracunan, 6 Warga Desa Oebelo TTS Dilarikan ke Puskesmas Panite
BREAKING NEWS: diduga keracunan, 6 warga Desa Oebelo TTS dilarikan ke Puskesmas Panite
Penulis: Dion Kota | Editor: Kanis Jehola
BREAKING NEWS: diduga keracunan, 6 warga Desa Oebelo TTS dilarikan ke Puskesmas Panite
POS-KUPANG.COM | SOE - Kasus dugaan keracunan kembali terjadi di Kabupaten TTS. Setelah digegerkan dengan kasus dugaan keracunan bubur ayam Minggu kemarin, Selasa (15/10/2019) enam orang warga Desa Oebelo, Kecamatan Amanuban Selatan dilarikan ke Puskesmas Panite diduga akibat keracunan makanan. Para korban mengalami gejalah mual hingga muntah, diare, suhu badan naik dan sakit kepala.
Kepala Desa Oebelo, Eustakhius Leonard yang dikonfirmasi pos-kupang.com via sambungan telepon membenarkan enam warganya dirawat di Puskesmas Panite karena mengalami gejala keracunan. Para korban diketahui pada Minggu (13/10/2019) mengikuti pesta pernikahan di Sei.
• BNN Belu Tergolong Bagus dalam Upaya Pencegahan Narkoba
Pulang dari pesta tersebut, para korban mulai mengalami gejala kepala sakit, mual-mual, muntah, diare dan mengalami suhu badan naik.
Oleh sebab itu, pihak keluarga korban langsung melarikan para korban ke Puskesmas Panite guna mendapatkan pertolongan medis.
• BREAKING NEWS: Tawuran Antar Mahasiswa di Undana Kupang Kembali Pecah
" Ada enam orang warga Oebelo yang sudah dirawat di Puskesmas Panite. Kita masih turun cek keliling lari jangan sampai masih ada warga kita yang mengalami keracunan," ungkap Leonard.
Bupati TTS Egusem Piether langsung memerintahkan Kadis Kesehatan agar para tenaga medis yang ada Puskesmas Panite melakukan pengecekan keliling jangan sampai masih ada korban lainnya.
Selain itu, dalam waktu dekat Pemda TTS akan segera melakukan operasi pasar keliling hingga ke desa-desa untuk mengecek masa berlaku makanan instan dan bumbu dapur yang dijual baik di kios, toko maupun mini market.
" Saya sudah minta kadis kesehatan tolong tangani dengan baik para korban keracunan. Dalam waktu dekat kita segera lakukan operasi pasar," ujarnya.
Berikut nama ke enam korban keracunan yang dirawat di Puskesmas Panite, Nitanol Sopaba, Yunus Manes, Yunis Sopaba, Taroci Sone, Rian Nisimnasi dan Yumina Asbanu. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Dion Kota)
Gara-gara Keracunan Bubur Ayam 14 Warga TTS Terkapar di Rumah Sakit, Angelita Muntah Enam Kali
Laporan Wartawan Pos Kupang, Com, Dion Kota
POS KUPANG, COM, SOE - Keracunan makanan kembali terjadi di Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS). Kali ini 14 warga Kota SoE menjadi korban. Setelah makan bubur ayam, Minggu (13/10/2019), korban merasa mual-mual, diare dan pusing. Kondisi kian memburuk sehingga dilarikan ke RSUD SoE.
Bubur ayam yang dikonsumsi dibeli dari Spr, penjual keliling bubur ayam. Salah seorang korban, Angel Longa (14) mengaku, makan bubur ayam sekitar pukul 09.00 Wita. Pada pukul 15.00 Wita, ia mulai merasa sakit perut dan muntah-muntah. Karena kondisinya terus memburuk, Angel dilarikan ke rumah sakit.
"Saya sudah biasa makan bubur ayam di itu mas. Tapi baru kali ini yang saya makan rasa mual-mual sampai muntah enam kali. Saya rasa perut saya seperti tatikam. Tadi sudah BAB berapa kali," tutur Angel saat ditemui di ruang Instalasi Gawat Darurat (IDG) RSUD SoE, Minggu sore.