Ogoh-ogoh Ramaikan Karnaval Budaya dan Pawai Pembangunan di TTS, Simak YUK
Atraksi ogoh-ogoh yang ditampilkan Parisada Hindu Dharma Indonesia tingkat Kabupaten TTS meramaikan karnaval Budaya dan Pawe pembangunan tingkat Kabup
Penulis: Dion Kota | Editor: Ferry Ndoen
Laporan Reporter Pos Kupang.Com, Dion Kota
POSKUPANG.COM, SOE - Atraksi ogoh-ogoh yang ditampilkan Parisada Hindu Dharma Indonesia tingkat Kabupaten TTS meramaikan karnaval Budaya dan Pawe pembangunan tingkat Kabupaten TTS, Selasa (20/8/2019) pagi. Kegiatan karnaval budaya dan Pawe pembangunan ini merupakan agenda tahunan dan digelar sebagai salah satu kegiatan memeriahkan HUT RI.
Untuk diketahui kegiatan karnaval budaya dan Pawe pembangunan ini diikuti oleh 102 kontingen dari sekolah, ODP, paguyuban, organisasi kepemudaan dan juga perwakilan kecamatan. Para peserta karnaval akan berjalan sejauh kurang lebih 5 Km, mulai dari titik start depan Kantor Bupati TTS menuju lapangan Puspenmas sebagai titik finis.
Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten TTS, Julius Taneo mengatakan, kegiatan karnaval budaya dan Pawe pembangunan digelar dengan tujuan untuk memupuk rasa persaudaraan masyarakat yang ada di Kabupaten TTS. Kegiatan ini diharapkan bisa membina silaturahmi dan rasa toleransi antar suku yang ada di Kabupaten TTS.
" Karnaval budaya ini diharapkan bisa memperkuat rasa toleransi di Kabupaten TTS sekaligus sebagai hiburan untuk masyarakat Kota Soe," ungkap Julius.
• Seminar dan Lokakarya Menemukan Solusi Air Bersih Kota Kupang
• Bupati Belu Kesal Beberapa Anggota DPRD, Ini yang Menjadi Alasannya
Para peserta karnaval budaya dan Pawe pembangunan dilepas secara resmi oleh Bupati TTS Egusem Piether Tahun. Dalam sambutannya, Bupati Tahun mengatakan karnaval budaya dan Pawe pembangunan merupakan suatu kegiatan positif dengan tujuan mempererat persaudaraan antara masyarakat di Kabupaten TTS. Karnaval budaya ini menjadi hiburan untuk masyarakat Kota Soe. Kepada para peserta, Bupati Tahun menghimbau agar tertib dan menghindari perilaku huru-hara selama mengikuti karnaval.
" Tampilkan atraksi budaya yang bagus biar menghibur masyarakat kota Soe. Jaga ketertiban dan tidak boleh huru-hara. Jaga juga kebersihan dengan tidak membuat sampah sembarangan," pintanya. (*)
Nampak atraksi ogoh-ogoh yang ditampilkan Parisada Hindu Dharma Indonesia tingkat Kabupaten TTS dalam kegiatan karnaval Budaya dan Pawe pembangunan tingkat Kabupaten TTS (*)