Bikin Status Facebook Singgung Kebakaran Polda NTT, Operator Musik Bar di Kupang Ditangkap Polisi

Bikin Status Facebook Singgung Kebakaran Polda NTT, Operator Musik Bar di Kupang Ditangkap Polisi

Penulis: Gecio Viana | Editor: OMDSMY Novemy Leo
POS KUPANG.COM/ GECIO VIANA
Arianto Alekxander Tungga (kiri) saat ditanya Kaur Bin Orps (KBO) Satreskrim Polres Kupang Kota, Ipda I Wayan P. Sujana, SH (kanan) di Mapolres Kupang Kota, Selasa (6/8/2019) sore. 

Kebakaran hebat yang terjadi dalam tempo singkat tersebut meludeskan seluruh gedung Biro Logistik beserta isinya.

Wakapolda NTT Brigjen Pol Drs Johanis Asadoma kepada wartawan di lokasi kebakaran menjelaskan bahwa kebakaran tersebut diperkirakan mulai terjadi sekitar pukul 16.30 Wita.

"Belum tahu apa penyebab dari kebakaran ini, tetapi yang jelas api mulai muncul tadi sekitar pukul 16.30 Wita," ujar Brigjen Jony.

Ia mengatakan kondisi angin yang kencang mengakibatkan api cepat sekali merambat ke bagian ruangan yang lain di gedung hingga terbakar habis. Namun, ia mengaku beruntung karena kebakaran tersebut bisa dilokalisir sehingga tidak merambat ke gedung lain yang berada persis di sisi barat gedung tersebut, seperti gedung Direktorat Narkoba dan Direktorat Reserse dan Kriminal Umum (Ditreskrimum).

Mantan Wakapolda Sulawesi Utara itu menjelaskan, dalam gedung yang terdiri dari enam ruang kantor dan satu ruang IT tersebut, seluruh dokumen dan komputer serta server di ruang LPSE ikut terbakar.

Ia mengakui ada pertanyaan muncul terkait sumber api karena instalasi listrik di gedung tersebut baru diperbaharui.

Makan 2 Pisang Setiap Hari dan Rasakan 7 Khasiat ini, Ampuh Turunkan Berat Badan lho!

Nanas dan 4 Makanan Ini Bikin Miss V Kamu Wangi Hingga Pasanganmu Nyaman

"Kita sudah antisipasi dengan perbaikan jaringan, instalasi listriknya sebetulnya sudah diperbaharui, kabel yang digunakan juga sudah standar yang bagus tetapi kenapa sampai terbakar?" ungkapnya.

Untuk kepastian sumber dan penyebab api, jelasnya akan dilakukan investigasi yang melibatkan Labfor.

Ia juga mengatakan bahwa pihaknya akan melaporkan kejadian tersebut kepada pihak pimpinan (Kapolri) untuk tindakan penanganan selanjutnya.

"Kemudian bagaimana kedepannya tentu ini akan kita laporkan kepada pimpinan, kepada Kapolri untuk bagaimana merenovasi atau membangun baru," tambahnya.

Sementara itu, Karo Logistik Polda NTT Kombes Pol Yadi Priyadi menambahkan bahwa tidak ada korban jiwa dalam kebakaran tersebut. Namun pihaknya menaksir kerugian dalam kebakaran tersebut mencapai Rp 10 miliar.

Hal ini diakuinya terdiri atas nilai gedung yang mencapai Rp 5 miliar dan material dalam ruang kantor senilai yang sama. Sementara seluruh sertifikat aset milik Polda NTT diakuinya dalam keadaan aman karena telah tersimpan di brankas.

"Tidak ada korban jiwa, kendaraan di parkiran juga bisa diselamatkan. Namun kerugian diperkirakan kerugian Rp 10 m, dari gedung Rp 5 m dan perlengkapan ada di sana, seperti komputer, server, berkas pengadaan," katanya

Terkait awal mula kejadian, ia mengatakan bahwa api pertama kali terlihat oleh anggota dari ruangan TI Pol, dan api tersebut menyambar dengan cepat karena kondisi angin yang kencang pada sore itu. Saat itu katanya, meski sudah usai jam kantor tetapi masih ada anggota yang beraktivitas di dalam ruang kantor.

"Tadi ada orang melihat katanya dari ruang TI Pol, tapi ini masih dalam penyelidikan," ujarnya.

Rp 10 Miliar Dari Hotman Paris Hutapea Untuk Buktikan Ada Video Porno Hotman Paris

Halaman
1234
Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved