BKN Wilayah X Rekomendasikan SMKN I Aesesa Jadi Tempat Tes CPNS 2018 di Nagekeo

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Gordi Donofan

POS-KUPANG.COM | MBAY -- Kepala BK-Diklat Nagekeo, Bertin Seke, mengatakan, BKN Wilayah X Bali Nusra merekomendasikan SMKN I Aesesa di Aeramo sebagai tempat tes CPNS 2018 untuk Kabupaten Nagekeo.

"Dua orang tim dari BKN Regional X Bali Nusra datang mengecek lokasi dan fasilitas untuk tes CPNS 2018 di Nagekeo. Dua orang itu adalah, Pranata Komputer BKN Regional X, Ida Ayu Widyantari Arnawa dan staf Pengadministrasi Kepegawaian, Wayan Braty," ujar Bertin, kepada POS-KUPANG.COM, Kamis (4/10/2018).

Ia mengaku kedatangan tim BKN Wilayah X Bali Nusra itu untuk melakukan survey atau validasi sarana untuk tes CPNS 2018 dengan sistem Computer Assisted Tes (CAT) di SMKN I Aesesa yang menjadi lokasi tes CPNS 2018 di Nagekeo.

Baca: Fisik Proyek Napun Gete Sudah 40 Persen

"Kalau tempat tesnya itu di SMKN I Aeramo. Karena disana fasilitasnya sudah lengkap," ujar Bertin.

Pelamar Sudah Mencapai 2.208
Bertin menjelaskan jumlah pelamar per hingga Kamis (4/10/2018) sudah 2208 pelamar. Pelamar itu didominasi pada formasi guru dan tenaga kesehatan.

Baca: Devi Loak Sebut Pembangunan Koridor V Butuh Dana Besar

"Posisi pelamar CPNS Nagekeo sampai pagi tadi berjumlah 2208 didominasi oleh formasi guru dan kesehatan. Untuk kesehatan yang paling banyak formasi bidan dengan jumlah pelamar 348 untuk formasi yang dibutuhkan 15 orang. dan perawat sebanyak 92 orang untuk 15 formasi yang dibutuhkan. Untuk formasi guru diatas 10 orang pelamar per formasi. Pelamar paling sedikit untuk formasi dokter umum baru 1 orang yang melamar sedanmngkan dokter gigi belum ada pelamar," ujar Bertin.

Ia menjelaskan untuk dokter umum butuh 12 orang yang lamar baru 1 orang. Sedangkan jumlah pelamar formasi guru 1000 lebih.

Ia juga menyebutkan jumlah pelamar itu yang sudah memasukan berkas yaitu 80 orang.

"Yang berkasnya sudah masuk 80 orang. Saat ini kami masih registrasi dan verifikasi per formasi. Sesuai jadwal 21 Oktober baru ada pengumuman verifikasi berkas," ujar Bertin Seke. (*)