TERUNGKAP! Beginilah Kondisi PNS yang Pernah Setrum Lalu Telanjangi Anak dan Isterinya

BAP tersangka Iwan Kurniawan telah dinyatakan lengkap dan dilimpahkan ke Kejari Lamongan.

Editor: Fredrikus Royanto Bau
TRIBUNNEWS
Pelaku saat mempraktekkan adegan kekerasan yang dilakukan kepada istri dan anaknya di hadapan Kapolres Lamongan AKBP Feby DP Hutagalung (kanan) dan Kasatreskrim Polres Lamongan AKP Yadwivana Jumbo Qantasson. (KOMPAS.com/Hamzah) 

Aliran listrik yang dipakai terapi kejut itu bukan dari aliran listrik DC atau baterai, tapi bersumber dari listrik PLN.

Baca: Lucinta Luna Dianggap Lecehkan Papua dan Diancam Dipenjara Karena Sebut Manokwari Dengan Kata ini

Sebenarnya aksi kekerasan itu sudah sering tersangka lakukan, berlangsung hampir empat tahun dengan berbagai cara kekerasan.

Namun selama itu sang suami hanya main pukul dan ucapan atau umpatan yang memerahkan telinga.

Puncaknya, pada Selasa (27/3/2018) pukul 18.30 WIB , istri korban pulang usai jamaah salah di masjid mendapati putrinya, AA (14) yang masih duduk di bangku SMP negeri diikat tangan, kakinya dengan sabuk beladiri dan diikatkan dengan kursi sofa dalam rumahnya.

Praktis korban tidak berdaya dan hanya bisa menangis merasakan dengan apa yang dilakukan bapaknya terhadap dirinya.

Baca: Rencana Bangun Posko Pelayanan di 6 Kecamatan, Ini Penjelasan Kadis Pemadam Kebakaran Kota Kupang

Hanya karena anaknya pegang HP saat jam belajar, tersangka marah.

Kemarahan PNS ini terus memuncak tak terkendali.

Tanpa pikiran jernih, pelaku tiba-tiba ambil kabel dan langsung menancapkan pada lubang stop kontak.

Di depan istrinya, pelaku memegang bagian ujung kabel yang sudah teraliri listrik itu, langsung disulutkan dan disetrumkan kepada anaknya hingga berkali-kali selama 7 menit.

Baca: Ceritakan Penyakit Tumornya, Ibu Ini Menangis di Hadapan Jokowi

Istri pelaku yang berusaha menghalangi ulah suaminya, sebaliknya menjadi sasaran pelaku dan mendapat perlakuan yang sama.

Musyayadah disetrum pelaku tanpa ampun. Pengakuan istri korban, ia sering disetrum kalau Iwan sedang marah-marah.

Selama empat tahun berlangsung, Musyayadah selalu menjadi sasaran kekerasan fisik saat Iwan marah.

Pemicu kemarahan Iwan menurut Musyayadah susah untuk dipahami.

Baca: Sepupu Pangeran Harry ini Curi Perhatian Publik, Jadi Sorotan Karena Wajahnya yang Tampan!

Suaminya itu sepertinya temperamental.

Musyayadah mencoba bertahan dan tidak pernah melawan dengan ulah suaminya.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved