Pilkada serentak

Wah, Tiga Anggota DPRD Nagekeo Mengamuk di Kantor Panwas Nagekeo. Ini Kata-kata Mereka

Mereka mengamuk gara-gara keberatan dipanggil Panwas klarifikasi dugaan kampanye tanpa izin cuti.

Penulis: Adiana Ahmad | Editor: Fredrikus Royanto Bau
POS KUPANG/ADIANA AHMAD
Empat Anggota DPRD Nagekeo terlibat perdebatan dengan Panwas Nagekeo.soal aturan kampanye Pilkada Nagekeo, Jumat (3/3/2018) sore. 

Menurut Yohanes Nane, tidak puas, sampai di Halaman Kantor Panwas Nagekeo, tiga anggota DPRD Nagekeo kembali masuk ke Kantor Panwas Nagekeo dan kembali mengeluarkan kata-kata kasar yang ditujukan kepada tiga anggota Panwas Nagekeo.

Yohanes menegaskan, ketiga anggota DPRD Nagekeo itu diundang untuk klarifikasi atas dugaan pelanggaran Pilkada .

"Ada temuan dari panwas lapangan, kita kaji dan menyimpulkan ada pelanggaran administrasi. Karena itu kita panggil untuk klarifikasi.

Perdebatan terjadi pada penafsiran aturan. Kita sampaikan kalau punya penafsiran lain, nanti silakan ke MK.

Mereka langsung bangun meninggalkan ruang Ketua Panwas, " klarifikasi Yohanes Nane.

Yohanes mengungkapkan, kewajiban cuti bagi anggota DPRD pada saat kampanye sudah didiskusikan dengan DPRD dan KPU.

"Kami sudah diskusi. Ini hanya soal miskomunikasi. Kita akan kembali keluarkan panggilan. Setelah dua kali dipanggil, tidak hadir kami akan kaji dan klarifikasi ke saksi setelah itu buat rekomendasi," kata Yohanes.

Selain Anton, Fredy Krisostomus, masih ada satu anggota DPRD yang juga diundang klarifikasi di Panwas hari itu.

Dia adalah Sambu Aurelius. Saat terjadi keributan, Aurelius lebih tenang dan bersedia memberikan klarifikasi.

Para anggota dewan itu, lanjut Yohanes diundang dalam waktu berbeda.

Sambu Aurelius diundang pukul 08.00 Wita, sedangkan Anton, Fredy dan Mus Gore diundang pukul 10.00 Wita.

Namun keempat anggota DPRD Nagekeo itu baru memenuhi undangan Panwas pada pukul 04:40 Wita. (*)

Sumber: Pos Kupang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved