DPRD Yakin Proyek Kantor Bupati Sikka Senilai Rp 19 Miliar Tidak Rampung
Sesuai dokumen kontrak, batas waktu pengerjaan dua unit gedung senilai Rp 19.306.800.000 itu pada tanggal 28 Desember 2017.
Penulis: Eugenius Moa | Editor: Alfons Nedabang
Laporan Wartawan POS-KUPANG.COM, Eginius Mo'a
POS-KUPANG.COM | MAUMERE - DPRD Kabupaten Sikka pesimis pembangunan kantor Bupati Sikka rampung hingga waktu pengerjaan selesai.
Sampai dengan minggu pertama Desember 2017, rangka atap bangunan utama belum juga dipasang.
Dengan demikian, pekerjaan akhir (finishing) belum juga dilaksanakan.
Sementara, sesuai dokumen kontrak, batas waktu pengerjaan dua unit gedung senilai Rp 19.306.800.000 itu pada tanggal 28 Desember 2017.
Dana pembangunan kantor bupati bersumber dari APBD Kabupaten Sikka tahun 2017.
"Saya yakin tidak bakalan selesai. Omongan pengawas proyek menyatakan akan mencapai 90 persen sampai batas akhir kontrak sangat bombastis," kata Alfonsus Ambrosius, anggota DPRD Sikka dari Fraksi PDIP, Selasa (5/11/2017).
Alfonsus bersama anggota DPRD Sikka lainnya, yaitu Syafrudin (dari PKB) dan Pascalia Laban (Partai Hanura) memantau proyek kantor bupati Sikka di Jalan El Tari Maumere.
Setelah memantai proyek kantor bupati Sikka, mereka memantau proyek pembangunan los Pasar Alok dan Gedung Sentra IKM Tenun Ikat Jata Kapa, kompleks Sikka Invation Centre (SIC) di Jalan Litbang.
Dua proyek terakhir telah selesai dikerjakan.
Alfonsus mengaku sanksi dengan omongan pengawas proyek menjanjikan proyek mencapai prosentase 90 persen menjelang akhir tahun 2017.
Faktanya atap gedung utama dari rangka baja baru mulai dirancang.
Plafon, lantai keramik, pintu, jendela, listrik, pengecatan dari dua gedung tiga lantai belum dikerjakan.
"Omongan pengawas proyek tidak bisa dipegang. Faktanya terlalu banyak item pekerjaan yang belum diselesaikan. Dikerjakan asal-asalan juga tidak rampung. Apalagi pekerjaan akhir begini butuh waktu lebih lama, keindahan dan kerapian gedung ini," ujar Oni.
Anggota Fraksi PDIP Stef Sumandi, memantau proyek pembangunan kantor camat Paga, menemukan fakta serupa.