Kekeringan di NTT
Total Kerusakan Jagung Akibat Kekeringan di Flotim 8.160 Hektar
Pemerintah Kabupaten Flores Timur telah merekap temuan lapangan terkait dampak kekeringan yang merusak Jagung dan Padi para petani di 19 Kecamatan di
Penulis: Felix Janggu | Editor: Alfred Dama
Laporan Wartawan Pos Kupang, Feliks Janggu
POS KUPANG.COM, LARANTUKA -- Pemerintah Kabupaten Flores Timur telah merekap temuan lapangan terkait dampak kekeringan yang merusak Jagung dan Padi para petani di 19 Kecamatan di Flotim. Dari 14.767 hektar luas tanam, sebanyak 8.160 hektar mengalami kerusakan dengan katogori ringan, sedang, berat dan puso.
Seluas 1.294 hektar Jagung mengalami puso, kerusakan berat seluas 507 hektar, kerusakan sedang 781 hektar dan kerusakan ringan 5.578 hektar.
"Tetapi kalau dalam sepekan ke depan tidak ada hujan, maka mati Jagung rusak total. Dan saya tidak tahu bagaimana bisa dijelaskan kondisi ini," kata Kepala Dinas Pertanian Flotim, Ir. Antonius Wukak Sogen didampingi sekretaris dinas pertanian, Gertrudis L Balela dalam konferensi pers Jumat (14/1/2016).
Kerusakan terberat, demikian release yang dibagikan, terdapat di Kecamatan Solor Barat, Solor Selatan, Wotan Ulumado, Adonara Timur, Tanjung Bunga dan Ilebura.
Tanaman Padi Ladang yang mengalami Puso seluas 753 hektar, rusak berat 201 hektar, rusak sedang 425 hektar dan rusak ringan 5.282 hektar padi.
Dinas Pertanian Flotim, menyodorkan berbagai informasi cuaca yang memberikan gambaran bahwa musim hujan belum pasti turun beberapa hari, minggu bahkan beberapa bulan ke depan.
Masih beruntung wilayah Demon Pagong, Titehena dan Wulanggitang. Pantauan Pos Kupang Sabtu (16/1/2016), tanaman Padi dan Jagung d masih segar oleh hujan ringan yang menyirami lahan pertanian masyarakat wilayah itu, Jumat (15/1/2016) petang.
Namun hujan yang turun tidak menyeluruh. Hanya lakasi-lokasi tertentu saja. Sebagian wilayah masih kering tak terkena hujan.*
Ikuti terus berita-berita terkini dan menarik dari http://pos-kupang.com atau http://kupang.tribunnews.com
Like Facebook www.facebook.com/poskupang
Follow Twitter https://twitter.com/poskupang