Berita Manggarai Barat
Warga Mbarata Minta Kepastian PLN Tentang Jaringan Listrik
Warga dari Kampung Mbarata, Desa Macang Tanggar, meminta kepastian dari PLN Labuan Bajo, tentang pemasangan meteran dan jaringan listrik
Penulis: Servan Mammilianus | Editor: Kanis Jehola
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Servatinus Mammilianus
POS-KUPANG.COM | LABUAN BAJO - Warga dari Kampung Mbarata, Desa Macang Tanggar, Kecamatan Komodo, Kabupaten Manggarai Barat (Mabar), meminta kepastian dari PLN Labuan Bajo, tentang pemasangan meteran dan jaringan listrik di kampung mereka.
Belasan orang dari kampung itu mendatangi kantor PLN Labuan Bajo pada Senin (30/7/2018) untuk menemui petinggi PLN. Pasalnya, hari itu merupakan kali keempat mereka datang ke PLN untuk meminta kepastian.
Baca: Perketat Pelayaran Kapal, Pastikan Kapal Motor Tidak Angkut Penumpang
"Kami datang ke PLN untuk minta kepastian pemasangan jaringan listrik dan meteran pada 18 rumah di Kampung Mbarata. 18 rumah tersebut sebagiannya telah diinstalasi sejak Bulan September 2017 dan Januari 2018 lalu. Namun hingga saat ini belum ada pemasangan meteran dan jaringan listrik," kata seorang warga, Philipus Neri Jenaru kepada wartawan.
Dijelaskannya, 18 orang warga itu merupakan pelanggan lampu cahaya surya. Saat sosialisasi oleh PLN sebelumnya, disampaikan bahwa pengguna lampu cahaya surya diprioritaskan dalam instalasi dan pemasangan meteran. Tetapi ternyata sampai saat ini belum terealisasi.
Secara terpisah, Manajer PLN Rayon Labuan Bajo Djendy Keyserius, kepada POS-KUPANG.COM, menjelaskan pihaknya akan mengecek stok meteran dan aksesoris lainnya di gudang.
"Kami akan kondisikan permintaan warga dengan melihat kondisi material di gudang kami. Perinsipnya kami siap melayani," kata Djendy.
Dia menjelaskan, stok meteran masih ada tetapi tiang dan aksesoris lainnya masih perlu dicek lagi. (*)