Anies-Sandi Ditantang Tutup Seluruh Tempat Prostitusi

Ini menambah keyakinan kita akan harapan yang nyata terhadap kehadiran gubernur yang santun dan tegas serta berpihak kepada kaum jelata

Editor: Alfons Nedabang
colase
Anies Baswedan dan Hotel Alexis 

POS-KUPANG.COM | JAKARTA - Izin usaha Hotel Alexis tak diperpanjang lagi sejak Jumat (27/10/2017).

Penutupan tempat hiburan di Jakarta yang disorot masyarakat ini merupakan satu dari sekian banyak janji Anies Baswedan-Sandiaga Uno yang terpenuhi setelah dilantik pimpin Jakarta.

Ketua Umum Gerakan Relawan Jakarta, Mahdi Cholid yang mendorong Alexis ditutup sejak hari pertama Anies-Sandi bekerja, bersyukur aspirasinya didengar gubernur.

Baca: Setiap Bulan 20 Warga Kabupaten Sikka Terkena Stroke

Dalam 2 kali demo di depan Alexis, Cholid dan kelompoknya memang selalu mendapat perlawanan.

Bahkan di demo pertama, mereka dipukuli oleh massa tak dikenal.

"Ini menambah keyakinan kita akan harapan yang nyata terhadap kehadiran gubernur yang santun dan tegas serta berpihak kepada kaum jelata," kata Cholid ketika dihubungi Wartakotalive.com, Senin (30/10/2017).

Tapi penutupan Alexis tak akan membuat Cholid dan rekan-rekannya berhenti beraksi.

Baca: VIDEO: Menko Kemaritiman Pantau Tambak Garam Bipolo

"Habis ini kita mau sisir kelapa gading. Banyak juga usaha yang berkedok prostitusi di kelapa gading," kata Cholid.

Salah satunya adalah sebuah usaha griya pijat berinisial 'KC' di kawasan Kelapa Gading jadi incaran kelompok Cholid.

Nama-nama usaha yang berkedok prostitusi hasil penyisiran Cholid dan kawan-kawannya nanti akan diserahkan ke gubernur DKI agar dipertimbangkan untuk ditutup.(Theo Yonathan Simon Laturiuw)

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved