Dua Sumur Bor dari YFMG Atasi Kesulitan Air Bersih di SDN Maumolo Kabupaten Timor Tengah Utara 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Dionisius Rebon 

POS-KUPANG.COM, KEFAMENANU - Bantuan Dua Sumur Bor dari Yayasan Felix Maria Go ( YFMG ) atasi kesulitan air bersih di SDN Maumolo, Kelurahan Bansone, Kecamatan Kota Kefamenanu, Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU), Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT). 

Bantuan tersebut telah tuntas dikerjakan dan saat ini seluruh penghuni sekolah ini sudah bisa memanfaatkan sumur bor dan fasilitas pendukung lainnya untuk keperluan di sekolah.

Saat diwawancarai Sabtu, 22 November 2025, Koordinator YFMG Kabupaten TTU, Maria Yoneta Go mengatakan, semula bantuan sumur bor sebenarnya diberikan untuk menunjang para petani sayur di kampung itu bisa menanam sayur-sayuran dan menunjang kebutuhan air bersih setiap hari. 

Namun, kata Yonetha, bantuan dua unit sumur bor tersebut dirasa kurang. Pasalnya, ada sejumlah fasilitas umum di Kampung Maumolo yang sangat kesulitan fasilitas air bersih dan membutuhkan bantuan.

Tergerak hati oleh keluhan, orang tua, siswa-siswi dan para guru di sekolah tersebut. Mereka membangun menara air dan juga tandon penampung air serta fasilitas instalasi perpipaan sehingga mempermudah penggunaannya.

"Sehingga mereka bisa cuci tangan, ke WC dan untuk semua keperluan di sekolah," ucapnya.

Ia menambahkan, Fransiscus Go melalui yayasan YFMG telah melakukan banyak aksi sosial untuk masyarakat di Provinsi NTT. Tidak hanya di Provinsi NTT, Fransiscus Go juga fokus membantu meningkatkan pendidikan masyarakat di Pulau Jawa dan beberapa wilayah di Indonesia.

Meskipun demikian, kata Maria, Fransiscus selalu berprinsip bahwa berbuat kebaikan tidak harus diketahui oleh khalayak ramai. Berbuat baik harus baik dalam dirinya sendiri.

Sementara itu, Kepala Sekolah SDN Maumolo, Amandus Taena, S. Pd menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada Ketua Yayasan Felix Maria Go, Fransiskus Go yang telah memberikan bantuan sumur bor di fasilitas pendukung lainnya di sekolah itu.

Menariknya, Sekolah Satu Atap (SATAP) SMP Negeri Maumolo juga akhirnya merasakan dampak dari bantuan tersebut. Selama ini, dua sekolah tersebut mengalami kendala serius soal ketersediaan air bersih.

Dikatakan Amandus, tidak hanya fasilitas air bersih dan perpipaan, mereka juga menerima bantuan buku-buku sekolah dari YFMG. Buku-buku ini sangat penting meningkatkan literasi dan menunjang proses belajar anak didik di sekolah.

"Kini kebutuhan air bersih di sekolah ini sudah terpenuhi 100 persen," ungkapnya. (bbr)

ikuti berita POS-KUPANG.com di GOOGLE NEWS