Layanan Kesehatan Program PKB Pemkab TTU dan YFMG, Warga Desa Kuluan Sampaikan Terima Kasih 

Ringkasan Berita:

• Warga Desa Kuluan, Kecamatan Biboki Feotleu, TTU, menyampaikan terima kasih kepada Pemkab TTU dan YFMG atas Program Pelayanan Kesehatan Bergerak (PKB)
• Program PKB dinilai sangat membantu karena selama ini warga harus menempuh perjalanan jauh dengan biaya transportasi tinggi
• Kehadiran dokter ahli dan tenaga medis dalam layanan PKB menjadi pengalaman langka dan bersejarah
• Selain terpencil, Desa Kuluan dikenal kaya akan potensi hasil bumi dan masyarakatnya peduli pendidikan

 

 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Dionisius Rebon 

POS-KUPANG.COM, KEFAMENANU - Warga Desa Kuluan, Kecamatan Biboki Feotleu, Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU), Ewalde Dupe menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten TTU dan Yayasan Felix Maria Go (YFMG) yang telah melaksanakan pelayanan kesehatan dalam Program Pelayanan Kesehatan Bergerak (PKB) di desa tersebut.

Ia mengaku puas dengan layanan kesehatan gratis ini. Pasalnya, mengakses layanan kesehatan gratis dan menyeluruh tanpa mengeluarkan biaya dan menempuh perjalanan jauh ke puskesmas atau ke rumah sakit.

“Kami berharap kegiatan ini terulang lagi supaya kami yang sakit bisa sembuh. Saya sendiri datang karena asam urat,” ujarnya, Kamis, 20 November 2025.

Dikatakan Ewalde Dupe , selama ini mereka harus mengeluarkan biaya transportasi yang cukup fantastis hanya untuk berobat ke Puskesmas Lurasik. Kondisi ini menyebabkan warga setempat sulit melakukan pemeriksaan kesehatan maupun berobat.

Di sisi lain, akses jalan ke puskesmas dari desa tersebut yang rusak parah menyebabkan masyarakat enggan menyambangi fasilitas kesehatan untuk berobat.

Hal senada disampaikan oleh Warga Desa Kuluan lainnya bernama, Fridus Manbait. Ia mengakui bahwa, Program PKB yang diinisiasi Pemkab TTU dan YFMG sangat bermanfaat.

Desa Kuluan, kata Fridus, nyaris tidak pernah dikunjungi oleh dokter ahli maupun pelayanan kesehatan dalam skala besar sebagaimana yang terjadi pada kesempatan itu. Kegiatan ini merupakan sejarah besar bagi masyarakat di desa ini.

“Kami senang karena bisa berobat dan konsultasi langsung dengan dokter ahli. Terima kasih kepada Dinas Kesehatan dan tenaga medis,” ujarnya.

Selama ini masyarakat Desa Kuluan harus menempuh perjalanan sejauh 20 kilometer dengan kondisi jalan rusak parah hanya untuk berobat. Kehadiran Pemkab TTU dan YFMG merupakan anugerah besar bagi masyarakat setempat.

Selain terpencil, Desa Kuluan merupakan salah satu desa yang dikenal kaya akan potensi hasil bumi. Masyarakat setempat sangat peduli terhadap dunia pendidikan. Banyak generasi muda dari desa ini mengenyam pendidikan di tingkat perguruan tinggi. (bbr)

Ikuti berita POS-KUPANG.COM lain di GOOGLE NEWS