Sambut Batalyon 877/Biinmaffo, Wakil Bupati TTU Minta Prajurit Harus Jaga Nama Baik Kesatuan 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Dionisius Rebon 

POS-KUPANG.COM, KEFAMENANU - Pemerintah Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU) melaksanakan kegiatan seremoni penyambutan prajurit Batalyon 877/Biinmaffo.

Sebanyak 644 prajurit yang hadir dalam seremoni penyambutan tersebut.

Wakil Bupati TTU, Kamillus Elu memimpin langsung seremoni penyambutan tersebut. Momentum penyambutan berlangsung di Halaman Kantor Bupati TTU, Selasa, 18 November 2025.

Turut ambil bagian dalam kesempatan itu, Forkopimda Kabupaten TTU dan para pimpinan OPD lingkup Pemkab TTU.

Wakil Bupati TTU, Kamilus Elu, S.H mengatakan, kedatangan 644 pasukan personel Batalyon 877/Biinmaffo tidak sekadar pemindahan pasukan namun merupakan momentum strategis bagi masa depan TTU.

Baca juga: Tiga Desa di TTU Terdampak Cuaca Ekstrem, Warga Diimbau Evakuasi Mandiri

Kehadiran Batalyon 877/Biinmaffo dipandang penting dan strategis serta menjadi energi baru untuk pembangunan Kabupaten TTU

Kamillus mengajak seluruh masyarakat membuka diri, mengulurkan tangan, serta menerima para prajurit sebagai bagian dari komunitas besar TTU.

Batalyon 877 tersebut dinilai akan menjadi energi baru bagi percepatan pembangunan dan penguatan stabilitas, terutama di wilayah yang berbatasan langsung dengan Republik Demokratik Timor Leste (RDTL).

Kamilus mengatakan, seorang prajurit selalu memegang prinsip disiplin. Hal ini menjadi identitas utama seorang prajurit, serta menjadi tanggung jawab moril selama bertugas di Kabupaten TTU.

Ia mengaku menaruh harapan besar dengan kehadiran Batalyon 877. Pasalnya, mereka tidak hanya memperkuat sektor keamanan, tetapi juga membawa perubahan positif dalam kehidupan sosial, ekonomi, dan kewilayahan di Kabupaten Timor Tengah Utara.

 “Tetap berpegang teguh pada kedisiplinan," ucapnya.

Kamillus juga meminta para prajurit menjaga nama baik satuan, dan laksanakan tugas dengan tanggung jawab. Pasalnya, di pundak mereka melekat harapan masyarakat dan kehormatan TNI.

Prajurit Batalyon 877/Biinmaffo juga diharapkan menunjukkan sikap rendah hati, dan menghormati tradisi masyarakat setempat. Cara ini menjadi salah satu langkah mereka menjaga nama baik kesatuan.

“Saya juga berharap kepada seluruh prajurit untuk menghormati adat istiadat setempat,” pungkasnya. (bbr)

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM Lainnya di GOOGLE NEWS