TTU Terkini

Seorang Pria di Desa Sekon, Kabupaten TTU Ditemukan Tak Bernyawa 

Korban ditemukan dengan kondisi tubuh membengkak, darah keluar dari hidung dan telinga serta dikerumuni lalat.

Penulis: Dionisius Rebon | Editor: Oby Lewanmeru
KOMPAS.com
MENINGGAL DUNIA - Ilustrasi Seorang pria bernama Yosep Manbait ditemukan tak bernyawa di Bofon, RT/RW; 006/003, Desa Sekon, Kecamatan Sekon, Kecamatan Insana, Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU). 

Ringkasan Berita:
  • Warga Sekon Kecamatan Insana Kabupaten Timor Tengah Utara ditemukan meninggal dunia
  • Korban diketahui bernama Yosep Manbait
  • Polres TTU sebut korban pertama kali ditemukan oleh saksi Blasidus Sola
  • Keluarga menerima peristiwa itu dan menolak dilakukan autopsi dengan membuat surat pernyataan     

 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Dionisius Rebon 

POS-KUPANG.COM, KEFAMENANU - Seorang pria bernama Yosep Manbait ditemukan tak bernyawa di Bofon, RT/RW; 006/003, Desa Sekon, Kecamatan Insana, Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU), NTT. 

Korban ditemukan dengan kondisi tubuh membengkak, darah keluar dari hidung dan telinga serta dikerumuni lalat.

Sekon adalah sebuah desa yang berada di Kecamatan Insana, Kabupaten Timor Tengah Utara, Provinsi Nusa Tenggara Timur, Indonesia. 

Luas desa ini sekitar 9,86 km2 dengan populasi ditahun 2020 berjumlah 1.090 jiwa, dan kepadatan 111 jiwa/km2

Saat diwawancarai POS-KUPANG.COM, Senin (17/11/2025), Kapolres TTU, AKBP Eliana Papote melalui Kasubsi PIDM Humas Polres TTU, IPDA Markus Wilco Mitang mengatakan, korban pertama kali ditemukan oleh saksi bernana Blasidus Sola (35). Korban ditemukan meninggal dunia di dalam rumah korban sendiri.

Ia menjelaskan, pada Kamis, 13 November 2025 sekira pukul 07.00 WITA, saksi Blasidus berencana memberi minum ternak sapi miliknya yang diikat di sekitar tempat kejadian.

Kebetulan di depan rumah korban ada sebuah fiber yang terisi air. Fiber tersebut biasanya diisi air dari sumur bor yang biasa dipakai warga untuk memberi minum ternak.

Baca juga: Warga Desa Sekon Keluhkan Distribusi Air hingga Jembatan Rusak

Setelah memberi minum ternaknya Blasidus berniat membangunkan korban dengan cara mengetuk pintu rumah serta memanggil korban. Meskipun demikian, korban tidak menjawab.

Pada saat yang sama tanpa sengaja Blasidus melihat banyak lalat yang keluar dari dinding bebak rumah korban.

Karena dihantui rasa takut, kata Wilco, saksi kemudian menginformasikan kepada seorang warga lainnya bernama Dikta Neno.

Tidak lama berselang warga mulai berdatangan ke TKP dan menghubungi pihak kepolisian Polsek Insana via telpon dan melaporkan kejadian tersebut.

Wilco menjelaskan, usai menerima informasi dari warga, Kanit Identifikasi Polres TTU bersama Personil Polsek Insana yakni Kanit Samapta, Panit Intelkam, Bhabinkamtibmas, Kanit Reskrim dan Banit Reskrim mendatangi TKP.

Mereka membuka paksa pintu dan menemukan korban sudah meninggal dunia dengan posisi tidur terlentang di atas tempat tidur.

Sumber: Pos Kupang
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved