Pengurus GEMPAR NTT Dilantik, Yosef Lede Didapuk Jadi Ketua, Komit Bangun Daerah 

Ringkasan Berita:

• Pengurus GEMPAR NTT periode 2025–2030 resmi dilantik di Aula El Tari, dengan Yosef Lede sebagai Ketua DPD 
• Komitmen GEMPAR untuk menyatukan pemuda NTT lintas latar belakang dan melaksanakan empat program prioritas: Gempar Berkarir, Gempar Cerdas, Gempar Hijau, dan Gempar Tangguh.
• GEMPAR tidak ingin berhenti pada seremonial, tetapi bergerak menciptakan program berdampak nyata
• Ketum DPP GEMPAR Indonesia Yohanes HD Sirait menyoroti tantangan NTT seperti kemiskinan dan rendahnya lapangan kerja

 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Irfan Hoi

POS-KUPANG.COM, KUPANG - Pengurus Gerakan Muda Pembaharu Indonesia (GEMPAR) Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) periode 2025-2030 resmi dilantik. 

Pelantikan berlangsung di Aula El Tari Kantor Gubernur NTT, Jumat (14/11/2025). Yosef Lede didapuk menjadi Ketua DPD GEMPAR NTT. Ia didampingi Sekretaris Umum Ratu Wulla, Bendahara Umum Diana Bire, dan Ketua Harian Richard Odja. 

Adapun pengurus lainnya yakni Prof. Jefri Bale, Andre Otta hingga Yuven Tukung. Selain pengurus inti, terdapat Biro-biro yang mengisi struktur GEMPAR NTT lima tahun kedepan. 

Ketua DPD GEMPAR NTT Yosef Lede dalam sambutannya mengatakan, mandat baru ini menjadi momentum untuk menyatukan orang muda NTT yang selama ini terpisah oleh berbagai sekat.

“Kami bukan cari nama, tapi mau membawa perubahan. Dengan semboyan muda mengguncang dunia, kami hadir membawa semangat baru bagi bangsa ini,” ujarnya.

Ia menyebut, susunan pengurus DPD Gempar NTT terdiri dari beragam latar belakang, mulai dari politisi, akademisi, ASN, perbankan hingga profesional muda lainnya. Menurut Yosef, keberagaman ini menjadi simbol kolaborasi untuk menyatukan perbedaan demi tujuan bersama.

Yosef juga memaparkan empat program prioritas Gempar NTT, yakni Gempar Berkarir untuk mendorong kemandirian ekonomi pemuda, Gempar Cerdas yang fokus pada peningkatan kapasitas generasi muda sebagai calon pemimpin. 

Lalu, Gempar Hijau yang menekankan kepedulian terhadap lingkungan, serta Gempar Tangguh guna membentuk pemuda yang sigap dan responsif terhadap bencana.

Ia mengaku, sebelum pelantikan pun nama Gempar sudah dikenal luas oleh masyarakat. Karena itu, ia menegaskan bahwa Gempar tidak ingin berhenti pada acara seremonial, tetapi akan bergerak membuat program yang memberi dampak nyata.

“Para pengurus yang dilantik hari ini adalah mereka yang punya komitmen kuat dan konsisten untuk berkolaborasi membangun NTT demi masa depan yang lebih baik,” katanya. 
Ketua Umum DPP GEMPAR Indonesia Yohanes H. D Sirait mengatakan, Indonesia harusnya menjadi Negara baru. Maka PDB harus meningkat. Kondisi saat ini perekonomian cukup solid. 

"Maka kita meningkat produktivitas, cara kita berbisnis, mengatur daerah, dengan cara berbeda," ujar dia. 

Sehingga, diperlukan terobosan dan lompatan. Anak-anak muda adalah kunci dari itu. Baginya pemuda adalah pemimpin masa kini dan selanjutnya. Dia mengatakan, perubahan Indonesia lewat orang muda. 

Yohanes mengatakan, kemiskinan NTT masih tinggi, bahkan masuk dalam 10 besar nasional. Provinsi ini masih mengalami berbagai dinamika persoalan yang kompleks. Sisi lain, NTT memiliki indeks kerukunan paling tinggi.