Sikka Terkini
Kelurahan Waioti Gelar Penguatan Kapasitas Koperasi Merah Putih di Sikka
Kelurahan Waioti, Kecamatan Alok Timur, Kabupaten Sikka, NTT menggelar sosialisasi dan penguatan kapasitas pengurus
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Arnold Welianto
POS-KUPANG.COM, MAUMERE- Kelurahan Waioti, Kecamatan Alok Timur, Kabupaten Sikka, NTT menggelar sosialisasi dan penguatan kapasitas pengurus dan anggota Koperasi Merah putih, Kamis (9/10).
Kegiatan yang digelar di Aula Kantor Lurah Waioti ini, melibatkan narasumber dari Dinas Koperasi dan UKM dan BPJS Ketenagakerjaan Sikka, untuk menjawab keberadaan Koperasi Merah Putih di wilayah Kelurahan Waioti.
"Ini menjawab dari pada calon anggota, ketua RT, RW, se kelurahan waioti yang belum paham tentang keberadaan Koperasi merah putih," kata Ketua Koperasi Merah Putih Waioti, Agus Wijaya.
Menurutnya, pihaknya akan mencari anggota sebanyak mungkin khusus di wilayah Kelurahan Waioti untuk membangun Koperasi Merah Putih.
Pihaknya juga akan membuat tiga gerai sesuai kebutuhan masyarakat di kelurahan waioti meliputi gerai sembako, gerai simpan pinjam dan gerai pergudangan.
Baca juga: LIPSUS: SPPG Diberi Waktu Satu Bulan Urus Sertifikat Laik Higiene Sanitasi SLHS
"Setelah mendapatkan anggota, kita akan menyewa tempat untuk dijadikan kantor dan tiga gerai, yang pertama gerai sembako, gerai simpan pinjam dan gerai pergudangan, itu sesuai dengan NIB yang kita urus, dan sesuai dengan kebutuhan masyarakat di kelurahan Waioti, "jelasnya.
Pihak Kelurahan Waioti sebenarnya sudah mengurus enam gerai namun baru tiga gerai yang sudah ada NIB dari Dinas Perijinan Kabupaten Sikka. "Kita akan menjawab sesuai program Presiden Prabowo, adalah keberadaan koperasi merah putih ini untuk mengurangi tingkat kemiskinan ekstrem di kelurahan Waioti, " ujarnya.
Pihaknya akan terus melakukan edukasi kepada masyarakat untuk menjadi seorang entrepreneur atau seseorang yang menciptakan, mengembangkan, dan menjalankan usaha sendiri dengan berbagai inovasi.
Untuk sementara, Anggota Koperasi Merah Putih di wilayah Kelurahan Waioti berjumlah 9 orang dan nantinya akan berkembang di 42 RT dan 12 RW di Kelurahan Waioti. (awk)
KMP di Ende Belum Beroperasi
MESKI sudah diluncurkan secara nasional oleh Presiden Prabowo Subianto pada bulan Juli 2025 lalu dan telah memiliki badan hukum, 278 Koperasi Desa (Kopdes) Merah Putih di Kabupaten Ende belum beroperasi.
Hal itu disebabkan karena masih ada tahapan yang belum dirampungkan sebelum beroperasi.
Kepala Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Ende, Valentinus Majurutu, menyebutkan, tahapan yang belum rampung diantaranya pengurusan NPWP baik kelembagaan maupun pengurus dan pengawas, NIB, penginputan kelengkaan dokumen kedalam aplikasi Simkopdes (Sistem Manajemen Koperasi Desa/Kelurahan), penginputan ODS (Online Data Sistem) dan perekrutan anggota.
"Untuk progres Kopdes merah putih di Ende secara kelembagaan itu semua sudah berbadan hukum, secara operasional belum ada, karena setelah badan hukum, akta notaris itu jadi, ada langkah-langkah lagi ke arah operasional, pengurusan administrasi menuju operasional," jelas Velentinus.
Petani Asal Bloro Sikka Ditemukan Meninggal Dunia di Rumah Pondok |
![]() |
---|
Jalan Kaki 3 Km Tandu Pasien dari Dusun Lokaroka, Desa Tuwa Sikka Karena Hal Ini |
![]() |
---|
Jalan Rusak, Pasien di Lokaroka Sikka Ditandu 3 Kilometer Menuju Fasilitas Kesehatan |
![]() |
---|
Motor Milik Warga Kabor Maumere Raib Setelah 30 Menit Parkir di Teras Rumahnya |
![]() |
---|
Turnamen Sepakbola Wanita Antar SMA/SMK Terobosan Baru PSSI Sikka |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.