NTT Terkini
Festival Iklim Kaum Muda: Membangun Masa Depan Rendah Emisi Dimulai dari NTT
Proyek ini melibatkan kaum muda, perempuan, dan kelompok marjinal untuk mendorong pembangunan rendah emisi
Sebagai bagian dari upaya memperkuat ketahanan iklim di tingkat lokal, proyek ini akan meningkatkan kapasitas 270 pemimpin muda di NTT, yang terdiri dari 60 persen perempuan dan 3 % penyandang disabilitas, dalam isu krisis iklim dan kesetaraan gender.
Selain itu, proyek ini menargetkan terbentuknya 60 aksi mitigasi dan ketahanan iklim, dengan dampak yang akan dirasakan oleh lebih dari 72 ribu individu melalui kampanye serta kegiatan adaptasi iklim yang inklusif dan partisipatif.
Proyek ini melibatkan kaum muda, perempuan, dan kelompok marjinal untuk mendorong pembangunan rendah emisi di Indonesia.
Melalui aksi seperti rehabilitasi ekosistem, pertanian berkelanjutan, serta pengelolaan sumber daya air dan pesisir adaptif, proyek ini berkontribusi pada pengurangan emisi dan penguatan ketahanan masyarakat.
Upaya seperti restorasi mangrove dan peningkatan kesadaran pesisir juga mendukung target Net Zero Emission 2060 dan komitmen Indonesia dalam Paris Agreement.
Peluncuran ini juga menjadi titik awal Call for Proposal bagi organisasi yang dipimpin oleh kaum muda untuk mengusulkan inisiatif mitigasi dan adaptasi perubahan iklim yang inovatif, relevan, dan berkelanjutan.
Hadir juga dalam acara peluncuran ini, Wakil Gubernur NTT, Johni Asadoma, dan Bupati Manggarai, Herybertus G.L. Nabit bersama Ketua TP PKK Meldiyanti Hagur Nabit. (*/ian)
 
Ikuti berita POS-KUPANG.COM di GOOGLE NEWS


 
                 
						
					 
						
					 
						
					 
						
					 
						
					 
												      	 
												      	 
												      	 
				
			 
											 
											 
											 
											
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.