Wakil Ketua Komisi III DPRD NTT Minta Pemerintah Percepat Realisasi APBD

"Dia harus berdampak pada upaya mempercepat pertumbuhan ekonomi, pembukaan lapangan kerja, pengentasan kemiskinan. Kalau uang itu nganggur atau tidak dimanfaatkan, nah itu yang akan menimbulkan kerugian kepada daerah, kepada masyarakat begitu," ujarnya. 

Namun demikian, ia mengingatkan Pemerintah agar tidak tergesa-gesa untuk menggunakan APBD. Anggaran harus diperuntukkan pada program yang sudah direncanakan dan termuat dalam dokumen APBD. 

Kepala Kanwil DJPb NTT Adi Setiawan saldo SILPA itu sebagai upaya motivasi bersama. Apalagi pembangunan membutuhkan cukup biaya. 

"Ini untuk motivasi. Motivasi, karena kita masih butuh banyak dana. Tapi kalau yang ada belum maksimal, kan sayang juga. Ini SILPA berjalan, sampai bulan Agustus," katanya. 

Dia berharap ada pengawalan bersama agar penyerapan anggaran daerah bisa berjalan maksimal hingga akhir tahun. Sejak dari perencanaan hingga evaluasi. Adi mengharapkan angka SiLPA membaik pada perjalanan tahun ini. (fan) 

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM Lainnya di GOOGLE NEWS