NTT Terkini

Pemprov Undang ASN Luar Daerah Ikut Seleksi Sekda NTT

Sisi lain, anggota Komisi I DPRD NTT itu menyebut jabatan sekda harus diisi oleh seseorang yang punya integritas dan moralitas

Penulis: Irfan Hoi | Editor: Eflin Rote
POS-KUPANG.COM/HO
FOTO - Gambar ilustrasi. Seleksi Calon Sekda Provinsi NTT akan digelar secara terbuka. 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Irfan Hoi

POS-KUPANG.COM, KUPANG - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Nusa Tenggara Timur (NTT) berencana mengundang para Aparatur Sipil Negara (ASN) dari luar daerah untuk ikut dalam seleksi Sekretaris Daerah (Sekda) Pemprov. 

Adapun Sekda Pemprov NTT, Kosmas Lana akan mengakhiri masa tugasnya pada 1 Oktober 2025 mendatang. 

Ketua Fraksi PKB DPRD NTT Alo Malo Ladi mengatakan, sekda memiliki peran vital dalam mendukung kepala daerah. Terutama merancang kebijakan dan mengkoordinasikan lintas sektor. 

"Kita berharap pergantian sekda ini minimal dari sisi regulasi harus sesuai yang tata aturannya," katanya, Senin (15/9/2025). 

Sisi lain, anggota Komisi I DPRD NTT itu menyebut jabatan sekda harus diisi oleh seseorang yang punya integritas dan moralitas yang baik serta hal lainnya yang dianggap layak. 

Alo Malo Ladi mengatakan, proses seleksi terbuka yang direncanakan pemerintah adalah tahapan normal sebagaimana diatur dalam aturan. Namun, ia meminta agar diaspora NTT ataupun ASN yang memiliki kecakapan bisa akomodir. 

Dia memastikan, DPRD secara fungsinya akan melakukan pengawasan sejak dari proses seleksi hingga penetapan. Alo Malo Ladi mengaku, tahapan itu dilakukan agar ada pertanggungjawaban kepada publik. 

"Tentu secara regulasi dimungkinkan. ASN ini sumpahnya siap ditempatkan dimana saja. Kita percaya membuka seleksi terbuka, harus mengakomodir putra daerah, yang ada di luar maupun di NTT," ujarnya.

Sebelumnya, Ketua DPRD NTT Emi Nomleni mengatakan, DPRD mendorong adanya pengisian segera mungkin dalam jabatan itu. Apalagi, tidak lama lagi dilakukan pembahasan anggaran tahun 2026.

Baca juga: Sekda NTT Dorong TP PKK Jadi Pilar Penting Bangun Ketahanan Keluarga

Politisi PDI Perjuangan itu mengatakan, sekda menjadi Ketua TPAD. Sehingga keberadaannya sangat dibutuhkan agar pelaksanaan pembahasan APBD berjalan maksimal. 

"Kita berharap pak gubernur sudah mempersiapkan calon sekda. Kita berharap orang bilang tidak suka atau tidak suka, ini posisi penting. Ini pengemudi, membawa proses APBD itu lebih baik," katanya. 

Emi menanggapi rencana membuka seleksi sekda secara terbuka. DPRD akan memberikan dukungan dalam pelaksanaannya. Namun, ia menegaskan agar seleksi tidak boleh karena bukan suka atau tidak. 

"Yang paling tahu sebenarnya pak gubernur. Kita kembali pada profesionalisme, orang yang punya kemampuan untuk bekerja, sekda menjadi penentu karena dia TPAD," katanya. 

Gubernur NTT Melki Laka Lena mengatakan, untuk mengisi kekosongan yang terjadi, pihaknya akan menunjuk seorang pelaksana tugas. 

Halaman
12
Sumber: Pos Kupang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved