Pelukan Tandai PPP Islah, Kubu Mardiono Akomodir Kubu Agus Suparmanto 

POS-KUPANG.COM, JAKARTA - Pelukan antara Mardiono dan Agus Suparmanto menandai kesepakatan damai atau islah di tubuh Partai Persatuan Pembangunan (PPP).   

Kesepakatan islah kubu Mardiono dan Agus Suparmanto berlangsung dalam pertemuan dengan Menteri Hukum Supratman Andi Agtas di kantor Kementerian Hukum, Jakarta, Senin (6/10/2025). 

Mardiono bersama Imam Fauzan pun menyalami dan saling berangkulan dengan Agus Suparmanto dan Taj Yasin Maimoen. 

Kedua kubu sebelumnya saling klaim kemenangan pada Muktamar X PPP tersebut. 

Baca juga: Muktamar X Penuh Dinamika, Ketua DPW PPP NTT: Kita Harap Elit Lebih Bijak

Supratman pun menjelaskan bahwa ia telah menerbitkan surat keputusan (SK) baru terkait kepengurusan PPP di mana Mardiono menjadi ketua umum sedangkan Agus Suparmanto menjabat sebagai wakil ketua umum.

“Hari ini saya mengeluarkan surat keputusan Menteri Hukum yang baru di mana Pak Haji Muhammad Mardiono tetap menjadi ketua umum PPP, kemudian Pak Agus menjadi wakil jetua umum, kemudian Pak Gus Yasin menjadi sekretaris jenderal, dan Imam Fauzan menjadi bendahara mum,” kata Supratman dikutip dari Kompas, Senin. 

Ia berharap penerbitan SK kepengurusan ini dapat menyejukkan keluarga besar PPP. 

Supratman juga mendorong agar partai berlambang kabah itu segera melengkapi susunan kepengurusan PPP.

“Dan PPP akan segera menyelenggarakan mukernas, dan itu akan dilakukan oleh pengurus yang baru hari ini. Waktunya nanti kami serahkan sepenuhnya, tetapi saya bermohon untuk bisa sesegera mungkin itu bisa dilakukan,” ucap dia.

Sebelumnya, PPP dibayang-bayangi dualisme setelah Mardiono dan Agus Suparmanto sama-sama mengeklaim telah terpilih secara aklamasi sebagai ketua umum PPP lewat muktamar pada 27-28 September 2025.

Kubu Mardiono lalu mendaftarkan kepengurusan hasil muktamar versi mereka ke Kementerian Hukum pada Senin (29/9/2025), sedangkan kubu Agus mendaftar pada Rabu (1/10/2025).

Pada Kamis (2/10/2025), Supratman mengumumkan bahwa Kemenkum telah meneken SK kepengurusan PPP yang dipimpin oleh Mardiono.

"Kemarin pagi saya sudah menandatangani SK pengesahan kepengurusan Bapak Mardiono," kata Supratman, saat ditemui di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis.

Merespons itu, Mardiono menyatakan bahwa ia akan merangkul kubu Agus untuk masuk ke kepengurusan PPP yang ia pimpin.

“Tentu, tentu. Saya masih menunggu, bukan hanya menunggu, tapi mengajak (untuk bergabung),” kata Mardiono. (*)

Ikuti berita POS-KUPANG.COM di GOOGLE NEWS