Gejolak Partai Demokrat

Plong,AHY Lega,Kemenkumham Tolak Demokrat Moeldoko Cs,Putra SBY: Tak Ada Dualisme di Partai Demokrat

Editor: Adiana Ahmad
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Plong, AHY lega, Kemenkuham tolak Demokrat Moeldoko Cs, Putra SBY: Tak ada dualisme di Partai Demokrat (AHY (kiri) dan Moeldoko (kanan)

Plong,AHY Lega,Kemenkumham Tolak Demokrat Moeldoko Cs,Putra SBY: Tak Ada Dualisme di Partai Demokrat

POS-KUPANG.COM - Setelah menjadi polemik dan diwarnai perang urat syaraf, Gejolak di Partai Demokrat akhirnya berakhir.

Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono ( AHY ) lega karena Kementerian Hukum dan HAM ( Kemenkumham ) akhirnya menolak permohonan Demokrat versi Moeldoko.

Sudah plong, AHY mengapresiasi atas keputusan dan langkah yang diambil pemerintah melalui Kementerian Hukum dan HAM.

Dengan keputusan pemerintah tersebut, kata AHY, saat ini tak ada lagi dualisme kepemimpinan di Partai Demokrat.

Baca juga: Ridwan Untono : Puji Tuhan Kepengurusan  Demokrat Versi KLB Ditolak Kemenkumham

Baca juga: Kubu Moeldoko Ditolak, Demokrat NTT: Masih Ada Keadilan

"Saya tegaskan, tidak ada dualisme di tubuh Partai Demokrat," ucapnya dengan lugas, dikutip dari siaran langsung Kompas TV, Rabu (31/3/2021).

"Ketua umum Partai Demokrat yang sah adalah Agus Harimurti Yudhoyono," tambahnya.

Bagi pihaknya, penolakan Kemenkumham itu wujud dari tindakan tegas pemerintah atas kebenaran legalitas suatu partai.

"Apa yang telah diputuskan pemerintah adalah penegasan terhadap kebenaran legalitas dan konstitusionalitas Parati Demokrat terkait kepemimpinan, kepengurusan, serta konstiusi partai."

"Yakni, AD/ADRT Partai Demokrat yang dihasilkan oleh Kongres ke-5 tahun 2020 yang lalu, yang berkekuatan hukum tetap dan telah disahkan oleh negara," terang putra sulung Susilo Bambang Yuhdoyono (SBY) itu.

AHY mengatakan, pihaknya bersyukur atas kabar baik bagi partainya itu.

Di mata AHY, hal itu tak hanya kabar baik bagi partainya, tapi juga untuk lingkungan demokrasi di Indonesia.

Demokrat Moeldoko Cs ditolak Kemenkumham, AHY rayakan kemenangan: Tidak Ada Dualisme di Tubuh Partai Demokrat, Rabu (31/3/2021).

Baca juga: Belum Disahkan,Moeldoko Cs Sesumbar Ingin Tertibkan Internal Demokrat,Kubu AHY Geram Singgung Rampok

Baca juga: Agus Harimurti Yudhoyono : Demokrat Semakin Kompak dan Berani

"Kami berysukur keputusan pemerintah adalah kabar baik. Bukan hanya untuk Partai Demokrat, tetapi juga bagi kehidupan demokrasi di tanah air," jelasnya.

Diberitakan sebelumnya,  Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia, Yasonna H Laoly mengumumkan status Partai Demokrat Kubu Moeldoko secara virtual pada hari ini Rabu (31/3/2021).

Halaman
123

Berita Terkini