Rocky Gerung Sebut Kasus Said Didu & Luhut Pandjaitan Konyol, Singgung Sri Mulyani & Pengacara LBP
Rocky Gerung Sebut Kasus Said Didu & Luhut Pandjaitan Konyol, Singgung Sri Mulyani & Pengacara LBP
POS-KUPANG.COM - Perselisihan antara Menteri Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan (LBP) dengan mantan sekretaris Kementerian BUMN Said Didu, masih berlanjut.
Said Didu menyatakan akan datang memenuhi panggilan polisi pada Senin (11/5/2020) pekan depan.
Itu adalah panggilan kedua setelah pada pemanggilan pertama Said Didu melalui kuasa hukumnya mengajukan penundaan pemeriksaan.
Tapi tampaknya permintaan itu tidak dikabulkan polisi.
Pengamat politik Rocky Gerung salah satu orang yang tidak sepakat dengan pelaporan Said Didu.
Ia menggarisbawahi soal hilangnya kebebasan pendapat atas pelaporan oleh pihak LBP.
• Rocky Gerung Siap Hadapi Pengacara Luhut Pandjaitan, Tepis Bela Said Didu, Singgung Sri Mulyani
• Perang Said Didu Luhut Panjaitan, 4 Pengacara VS Ratusan Pengacara, Rocky Gerung Bilang Ada Pembisik
• Jelang Hadapi Luhut Panjaitan Said Didu Teman Rocky Gerung Buat Ritual Khusus, Tulis Ini di Twitter
• Perseteruannya dengan Luhut Pandjaitan Makin Panas, Said Didu Siap Didampingi 200 Pengacara
• Drama Perseteruan Said Didu vs Luhut Panjaitan, 200 Pengacara Siap Dampingi Sahabat Rocky Gerung
• Ini Profil Said Didu Hingga Dibela Mati-matian Oleh Rocky Gerung, Luhut Panjaitan Sampai Kena Sindir
"Saya nggak mendukung Said Didu, tapi saya dukung prinsip kebebasan berpendapat. Sebab, selain Said Didu, banyak orang lainnya yang kena," ujar Rocky Gerung dalam wawancara virtual dengan Hersubeno yang diunggap di akun Youtubenya, dilihat Wartakotalive.com pada Jumat (8/5/2020)
"Jadi Said Didu dihalangi oleh kekuasaan untuk mengucapkan pikirannya. Nah, yang kena Said Didu, karena Said Didu dianggap orang yang nggak mau berhenti mulutnya untuk mengucapkan kritik. Padahal yang diucapkan Said Didu adalah vitamin untuk demokrasi," imbuhnya.
Rocky mengungkapkan, apa yang terjadi pada Said Didu juga dialami olehnya dimana ia beberapa dilaporkan ke polisi ketika memberikan kritik atau pemikirannya terhadap pemerintah.
"Kasus saya juga masih banyak, mungkin empat (atau) lima belum dicabut dari polisi."
Rocky menilai, apabila kasus Said Didu dilanjutkan hingga persidangan, maka yang terjadi adalah kekonyolan.
Ia membayangkan, ketika Menko Luhut akan bersaksi di pengadilan dalam kasus itu.

“Jadi pengadilan yang bakal konyol. Begitu proses hukum dimulai, yang saya bayangkan pertama Pak Luhut akan jadi saksi tuh untuk Said Didu. Kan tidak mungkin diwakili kan, karena dia yang melapor. Konyol kedua, Menteri Keuangan Sri Mulyani juga harus jadi saksi.”
“Ini tentu bakal mengundang tertawaan publik. Jadi orang-orang lagi sibuk benahi Covid-19, tapi ini dua menteri akan saling berdebat di persidangan,” kata Rocky lagi.
Rocky Gerung juga membahas keterlibatan mantan Ketua Yayasan Lembaga Bantuan Hukum Indonesia (YLBHI) Patra M Zen yang menjadi pengacara dari Luhut.
• Rocky Gerung Siap Hadapi Pengacara Luhut Pandjaitan, Tepis Bela Said Didu, Singgung Sri Mulyani
• Perang Said Didu Luhut Panjaitan, 4 Pengacara VS Ratusan Pengacara, Rocky Gerung Bilang Ada Pembisik
• Jelang Hadapi Luhut Panjaitan Said Didu Teman Rocky Gerung Buat Ritual Khusus, Tulis Ini di Twitter
• Perseteruannya dengan Luhut Pandjaitan Makin Panas, Said Didu Siap Didampingi 200 Pengacara
• Drama Perseteruan Said Didu vs Luhut Panjaitan, 200 Pengacara Siap Dampingi Sahabat Rocky Gerung
• Ini Profil Said Didu Hingga Dibela Mati-matian Oleh Rocky Gerung, Luhut Panjaitan Sampai Kena Sindir
Rocky merasa heran dengan sikap Patra yang dulu selalu mempertahankan kebebasan berpendapat ketika berada di YLBHI.