VIDEO: Wagub NTT Gelorakan Semangat Melawan Stunting. 3 Kata Kunci Jadi Andalan. Ini Videonya

VIDEO: Wagub NTT Gelorakan Semangat Melawan Stunting. 3 Kata Kunci Jadi Andalan. Ini Videonya

POS-KUPANG.COM, KUPANG – VIDEO: Wagub NTT Gelorakan Semangat Melawan Stunting. 3 Kata Kunci Jadi Andalan. Ini Videonya

Wakil Gubernur (Wagub) NTT, Josef Nae Soi, membuka Jambore Kader Posyandu dan Kader PKK Provinsi NTT tahun 2019, di Halaman Depan Rumah Jabatan Gubernur NTT, Jalan El Tari Kupang, Kota Kupang, Selasa (10/9/2019).

Dalam sambutannya, Wagub Josef menyampaikan bahwa stunting di NTT sangat tinggi. Karena itu sudah saatnya melawan stunting itu dengan aksi di lapangan.

• VIDEO: Lima Rumah Warga di Sumba Timur Ludes Terbakar, Sumber Api dari Padang Hepa. Ini Videonya

• VIDEO: Kemungkinan Ada Tersangka Lain Dalam Kasus Pembuangan Bayi di Kupang. Ini Videonya

• VIDEO: Dua Pastor Potong Kue Ultah ke-57 SMAK Giovanni Kupang. Ini Videonya

Saat ini, katanya, tidak tepat lagi kalau kasus stunting itu diwacanakan. Karena yang dibutuhkan adalah tindakan konkrit.

Ia juga menyampaikan beberapa pesan ketika menyaksikan ibu-ibu dari seluruh NTT yang datang mengikuti jambore itu dengan memperlihatkan kekayaan intelektual nenek moyang NTT yang luar biasa.

Kekayaan intelektual leluhur teraplikasi melalui aneka corak dan motif tenunan, serta sejumlah aksesoris lain yang dikenakan para utusan dari kabupaten/kota se-NTT itu.

"Harus kita sadari, bahwa apa yang ditampilkan ini bukan karena kehebatan kita tetapi kehebatan, tapi nenek moyang kita. Jadi kita wajib melestarikan dan mengembangkannya untuk kemakmuran dan kesejahteraan generasi sekarang dan akan datang," tuturnya.

Kata Josef, orang bilang NTT sangat miskin tapi dari pakaian adat yang ditampilkan menunjukkan NTT sangat kaya. Leluhur telah memberikan kekayaan intelektual yang sangat luar biasa dengan ragam corak pakaian luar biasa. Jadi NTT, nusa dengan kekayaan corak intelektual yang sangat tinggi.

Dengan tema "Dengan Semangat Jambore Kader PKK dan Posyandu Bersama Mencegah Stunting di NTT", Josef membeberkan tiga kata kunci untuk hal tersebut.

Pertama, kata kunci "semangat". Semangat sama dengan etos yang tinggi, untuk itu mari bersama bangkit.

"Kita tidak boleh tidur, diam. Mari kita bangkitkan semangat bersama untuk membangun NTT agar NTT tidak dijuluki termiskin. Kalau NTT miskin, maka leluhur akan marah," tukasnya.

Ia menyampaikan ada tiga komponen yang ditanamkan yaitu NTT harus bersumber kepada Allah, arwah leluhur dan alam yang sangat luar biasa. 

Kedua, kata kunci "kader". Kader adalah  orang yang tidak putus asa dan tidak mengenal lelah.

Ia meyakini kader PKK dan Posyandu bahwa semangatnya benar-benar militan.

• VIDEO: Ibu-ibu Bergaya Artis, Menyanyi Sambil Menari, Saat Jambore PKK di Kupang. Ini Videonya

• VIDEO: Pacar Tersangka Pembuang Mayat Bayi di Kupang, Adalah Pria Sudah Beristri. Simak Videonya

• VIDEO: Pakai Kain Sarung Manggarai, Menteri BUMN, Rini Soemarno, Merasa Bangga. Ini Videonya