Tour de EnTeTe 2025
Pulau Flores: Zamrud di Sabuk Biru Nusa Tenggara
Dari sini hingga Labuan Bajo di barat, Flores bagai untaian zamrud raksasa di hamparan biru lautan, terpahat oleh tangan vulkanik dan ilahi.
Memasuki gerbang barat Flores, Labuan Bajo menyapa dengan kemegahan, wajah pulau yang paling mendunia.
Kota ini adalah titik tolak menuju Taman Nasional Komodo – mahkota Warisan Dunia UNESCO.
Sungai Wae Rana menawarkan petualangan arung jeram Grade III-IV melalui gua purba dan ngarai hijau – rute terpanjang di Nusa Tenggara.
Di Pulau Komodo dan Rinca, naga purba (Varanus komodoensis) berkeliaran di savana kering bak setting film prasejarah.
Tapi keajaiban sesungguhnya ada di bawah laut: Pink Beach dengan pasir merah organiknya, Manta Point tempat pari raksasa berbalet anggun, dan Pulau Padar dengan pemandangan tiga teluk biru yang memotong napas.
Epilog: Mozaik Potensi yang Menanti Sentuhan
Flores bukan sekadar zamrud di sabuk biru. Ia adalah laboratorium hidup tempat geologi, agraris, dan energi bersatu dalam simfoni agung.
Pariwisata Alam & Petualangan
- Pantai & Laut: Perak Nangahale, zamrud Penggajawa, merah jambu Komodo
- Gunung & Danau: Kawah Egon yang berdesir, sunrise Kelimutu nan mistis, dan trekking Inerie yang menantang
- Petualangan: Whale-watching Lamalera, surfing Koka, arung jeram Wae Rana, diving Manta Point
Agrokultur Unggulan
Rangkaian gunung api membentuk tulang punggung Flores. Selain menghancurkan, abu vulkanik ribuan tahun menyuburkan tanah dan melahirkan sejumlah kekuatan agro-kultural:
- Flores Timur: Kopi Hokeng single-origin dengan asam anggur dan jambu mete
- Sikka: "Sabuk Kelapa" sepanjang pesisir, penghasil minyak virgin, gula kelapa organik, dan kopra.
- Bajawa-Ngada: Kebun kopi arabika terluas dengan cita rasa single-origin premium dan bambu dengan ekosistem berkelanjutan untuk kerajinan dan konstruksi.
- Manggarai: Lumbung kopi robusta, cengkeh, dan vanili – "emas cair" bernilai ekspor tinggi.
Energi Masa Depan
Geothermal dari Blidit hingga Wai Sano berpotensi menjadi renewable energy hub bagi Nusa Tenggara.
Setiap lereng gunung, hamparan kebun, dan gulungan ombak adalah undangan untuk merajut masa depan – tempat keindahan alam dan kesejahteraan menyatu dalam harmoni abadi.
Mari saksikan syair alam. Kelola warisannya. Di Flores, tiap fajar adalah ajakan untuk menorehkan keabadian. (*)
Simak terus berita POS-KUPANG.COM di Google News
Pulau Flores
Danau Kelimutu
Pascal S Bin Saju
Tour de EnTeTe 2025
zamrud
Gunung Inerie
Lamalera
Taman Nasional Komodo
Wisata NTT
pesona flores
Konser Musik, Atraksi Sanggar Budaya dan Pasar UMKM Meriahkan Finish Tour de EnTeTe di Labuan Bajo |
![]() |
---|
Pulau Sumba: Hamparan Sabana dan Benteng Budaya Nan Perkasa |
![]() |
---|
Tour de NTT Harus Jadi Agenda Tetap, Bukan Sekadar Event Musiman |
![]() |
---|
DPRD NTT Berharap Tour De Entete Harus Dipersiapkan Dengan Baik |
![]() |
---|
Pemkab MABAR Bersama DPRD Siapkan Anggaran Untuk Tour De EnTeTe |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.