NTT Terkini
Kemenkum NTT Gelar Bakti Sosial di Sejumlah Panti Asuhan
Sementara itu, Obaja, salah satu pengelola Panti Asuhan Petra 246 menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas perhatian dan bantuan dari Kemenkum NTT
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Yuan Lulan
POS-KUPANG.COM, KUPANG -- Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkum NTT) menggelar kegiatan bakti sosial dan penyerahan Bantuan Sembako dan Pakaian di sejumlah panti asuhan.
Salah satu panti yang menjadi sasaran adalah Panti Asuhan Kristen Petra 246, Kelurahan Fatufeto, Kecamatan Alak, Kota Kupang, Kamis (10/7/2025), sebagai bagian dari rangkaian peringatan Hari Ulang Tahun ke-80 Pengayoman.
Kegiatan yang dimulai pukul 14.30 WITA ini dihadiri belasan anak-anak penghuni panti serta jajaran pegawai Kemenkum NTT dan perwakilan dari Ikatan Notaris Indonesia Wilayah NTT.
Selain Panti Asuhan Kristen Petra 246 di Fatufeto, kegiatan yang sama dilakukan di Panti Asuhan Katolik Sonaf Maneka di Lasiana, serta satu panti asuhan Muslim di kawasan Jalur 40.
Baca juga: Pengumuman Resmi dari Sekjen Kemenkum, CPNS Kementerian Hukum 2024 Mulai Bekerja 2 Juni 2025
Kepala Kanwil Kemenkum NTT, Silvester Sili Laba, menjelaskan bahwa kegiatan bakti sosial ini dilaksanakan di tengah masa transisi kelembagaan yang sedang dialami kementerian, setelah adanya pemisahan struktur organisasi sejak 1 Juli 2025.
“Hari ini kami hadir dalam rangka HUT ke-80 Pengayoman. Walaupun kementerian sedang dalam masa transisi, kami tetap berkomitmen untuk hadir di tengah masyarakat melalui kegiatan sosial seperti ini,” ujar Silvester.
Ia menyebutkan bahwa kegiatan sosial tahun ini menyasar tiga lokasi panti asuhan di Kota Kupang, yaitu Panti Asuhan Kristen Petra 246 di Fatufeto, Panti Asuhan Katolik Sonaf Maneka di Lasiana, serta satu panti asuhan Muslim di kawasan Jalur 40.
“Kami menyadari kondisi saat ini menuntut efisiensi, namun kami tetap ingin berbagi. Kegiatan ini juga didukung oleh rekan-rekan dari Ikatan Notaris Indonesia,” ungkapnya.
Selain kegiatan sosial eksternal, peringatan HUT Pengayoman juga diisi dengan kegiatan internal berupa syukuran sederhana, pertandingan catur, dan olahraga antarpegawai.
“Berbeda dari tahun-tahun sebelumnya, tahun ini kami menyelenggarakan secara terbatas. Tapi semangat kami tetap sama — menunjukkan bahwa Kemenkum tetap hadir dan peduli, meski sudah memasuki usia 80 tahun,” jelas Silvester.
Ia juga berharap kehadiran mereka dapat memberi semangat bagi anak-anak yang tinggal di panti asuhan.
“Kami berharap kehadiran kami bisa memberikan motivasi dan semangat baru bagi adik-adik di tempat ini,” tambahnya.
Sementara itu, Obaja, salah satu pengelola Panti Asuhan Petra 246, menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas perhatian dan bantuan dari Kemenkum NTT.
“Kami sebagai pengurus mewakili anak-anak di panti asuhan ini mengucapkan terima kasih atas kunjungan dan bantuan yang diberikan. Semua bantuan ini akan kami kelola dengan baik untuk kebutuhan anak-anak,” ucap Obaja.
Ia berharap kebaikan yang dilakukan Kemenkum NTT mendapat balasan yang setimpal. “Kiranya Tuhan memberkati bapak dan ibu dari kementerian. Apa yang dilakukan hari ini, kami percaya akan diperhitungkan oleh Tuhan,” pungkasnya. (uan)
Ikuti Berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.