Timor Tengah Selatan Terkini

Hadir dalam Panen Raya di Bena TTS, Usman Husin Janji Akan Dorong Petani dengan Bantuan Pertanian 

Anggota DPR RI Komisi IV, Usman Husin hadir dalam kegiatan panen raya di Desa Bena Kecamatan Amanuban Selatan pada Kamis (5/6/2025).

POS-KUPANG.COM/MARIA VIANEY GOKOK
PANEN RAYA - Anggota DPR RI, Usman Husin, hadir dalam panen raya padi di Desa Bena, Kecamatan Amanuban Selatan, Kabupaten TTS, Jumat (6/6/2025). 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Maria Vianey Gunu Gokok


POS-KUPANG.COM, SOE- Anggota DPR RI Komisi IV, Usman Husin hadir dalam kegiatan panen raya di Desa Bena Kecamatan Amanuban Selatan pada Kamis (5/6/2025). 

Dalam kesempatan bertemu petani ini, ia mengatakan bahwa akan memberikan bantuan alat pertanian dan bibit kepada petani akan yang disalurkan bulan Juli mendatang. 

"Saya akan berikan dia mesin panen padi. alat tersebut akan sampai bulan depan. Kedepan saya kasih lagi lebih banyak alat panen dan alat tanam sehingga cita-cita menjadi  lumbung padi termasuk suplai beras dapat berjalan lancar dan petani bisa meningkatkan taraf hidup," sebut Usman. 

Ia menjelaskan Komisi IV DPR RI bermitra dengan Kementrian Pertanian sehingga ia akan berkoordinasi untuk membenahi salurahn persawahan agar tidak tergenang ketika hujan. 

"Komisi saya bermitra dengan Kementerian pertanian, sehingga tadi sebelum acara ini, saya baru telepon kepada pihak terkait untuk dapat memperhatikan saluran, sehingga ketika musim hujan  tidak terjadi air meluap dan menggenang di sawah," sebutnya. 

Anggota DPR RI dari Fraksi PKB ini mengatakan petani adalah perlu dirawat dan di jaga. Karena tidak ada kehidupan tanpa petani. 

Selain itu berbagai upaya yang dilakukannya guna meningkatkan pertanian secara khusus di TTS, Usman telah dan akan memberikan bantuan alat tanam, alat panen dan bibit unggul baik padi maupun jagung. 

"Kedepan juga saya berikan bantuan alat tanam dan alat kombine  karena pertimbangan area yang cukup luas. Kemudian bibit padi unggul sebanyak 3000 hektar atau sekitar 45 ton untuk TTS dan 2000 hektar jagung untuk TTS bulan depan. Asalkan petani mau fokus dan bekerja," tegasnya. 

Ia membeberkan petani TTS yang presentasi jumlahnya 80 persen tidak sejahtera karena tidak didukung dengan peralatan yang canggih. Ia juga mengatakan akan memberikan satu alat panen khusus kepada petani yang sukses. 

Selain itu, Husen juga mengatakan telah berkoordinasi dengan Deputi di Bapanas untuk realisasikan label produk beras dari masing-masing daerah. 

"Saya sempat sidak ke Bulog Kupang. supaya semua padi dari masing-masing daerah diberikan nama atau label. contoh beras nona bena. Hal ini untuk mendorong petani semakin semangat karena dapat menghasilkan produk berlabel dan desa dapat dikenal," ungkapnya. 

Ia juga telah menghubungi kadis pertanian provinsi  NTT terkait izin label tersebut. Ia berharap dengan adanya label yang diupayakan petani dapat semakin giat bekerja. 

Husin juga mengatakan terus mendukung pertanian, dan ia berharap melalui bantuan yang disalurkan petani dapat hidup lebih baik, dan TTS boleh menjadi lumbung padi untuk kebutuhan di kabupaten ini maupun kabupaten lain. (any) 

 

Ikuti berita POS-KUPANG.COM lain di GOOGLE NEWS


 
 

Sumber: Pos Kupang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved