Sumba Timur Terkini
DLHK Sumba Timur Perkuat Kolaborasi Adaptasi Perubahan Iklim
DLHK sejauh ini telah memberikan penyuluhan kepada kelompok yang berpotensi terdampak perubahan iklim. Salah satu programnya adalah program kampung ik
Acara yang dibuka langsung oleh Gubernur NTT Melki Laka Lena dan dihadiri 18 perangkat daerah kabupaten kota (DLHK/BAPPEDA) di seluruh NTT itu bertujuan untuk membangun sinergi antara CSO dan pemerintah daerah untuk secara bersama merancang aksi iklim.
Dalam dialog itu, ada beberapa hal yang dibahas. Di antaranya analisis risiko dari perubahan iklim yang terdampak di NTT.
Seperti cuaca ekstrim atau cuaca panas atau hujan yang berkepanjangan atau tak menentu, sumber air bersih yang sulit, banjir di kawasan perkotaan atau daerah aliran sungai, erosi di daerah pesisir, angin yang ekstrim atau badai, dan perubahan fungsi lahan.
Sementara kelompok paling rentan terdampak perubahan iklim adalah perempuan dan anak, orang muda, lanjut usia, masyarakat adat, kelompok marginal dan minoritas, orang dengan kondisi medis tertentu, rumah tangga miskin, dan para pekerja di luar ruangan.
Sedangkan sektor yang paling terdampak perubahan iklim adalah pertanian, kehutanan, perikanan, pengelolaan sampah dan limbah.
Pulau Sumba juga masuk dalam daerah yang memiliki status potensi bahaya iklim di NTT --statusnya menengah ke tinggi.
Terakhir, berbagai proyek yang akan dilakukan untuk beradaptasi dengan perubahan iklim di antaranya penyusunan peraturan daerah tentang pengakuan dan perlindungan masyarakat, hukum adat di Pulau Sumba, membangun konservasi laut berbasis kearifan lokal, pengadaan mesin pengolah sampah plastik, dan mesin pencacah sampah. (dim)
Ikuti Berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS
Masih Zona Hijau Rabies, Disnak Sumba Timur Imbau Warga Tidak Masukkan Hewan HPR dari Luar |
![]() |
---|
Proses Pemekaran 44 Desa di Sumba Timur Berjalan di Tengah Moratorium |
![]() |
---|
Mahasiswa Jepang Kunjungi SMA Negeri 3 Waingapu untuk Belajar Bahasa dan Bertukar Pengetahuan |
![]() |
---|
Mutasi Jabatan ASN di Pemkab Sumba Timur, Bupati Umbu Lili Ungkap Alasan |
![]() |
---|
Kasus Malaria di Sumba Timur Turun Drastis, Juli 2025 Hanya 253 Kasus |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.