Sikka Terkini
MPK Keuskupan Maumere Gelar Lokakarya Kurikulum Deep Learning Hadirkan Pakar Growth Mindset Dunia
Majelis Pendidikan Katolik Keuskupan Maumere atau MPK KUM menggelar kegiatan lokakarya deep learning selama 2 hari
POS-KUPANG.COM, MAUMERE- Majelis Pendidikan Katolik Keuskupan Maumere atau MPK KUM menggelar kegiatan lokakarya deep learning selama 2 hari mulai tanggal 30-31 Mei 2025.
Lokakarya ini menghadirkan dua narasumber yakni Profesor Djohan Yoga selaku Pakar Growth mindset dunia dan Dr. Ninik Kristiani selaku Praktisi Pendidikan, penyusun Kurikulum Deep Learning.
Ketua MPK KUM, Robby Keupung dalam keterangan tertulisnya yang dikirim ke POS-KUPANG.COM, Jumat (30/5/2025).
Dijelaskan Robby Keupung, tujuan lokakarya Kurikulum Deep Learning khususnya lembaga pendidikan yang tergabung dalam MPK Keuskupan Maumere, ingin menciptakan pembelajaran yang lebih mendalam, kritis, dan bermakna.
Selain itu, deep learning juga bertujuan untuk mengembangkan kemampuan berpikir kritis, kreativitas, dan kolaborasi, serta mempersiapkan siswa dengan keterampilan abad ke-21.
Lebih spesifik, lanjut Robby Keupung, MPK ingin meningkatkan kualitas pendidikan Katolik yang mencintai kehidupan. Caranya, membangun diskusi, berbagi pengalaman, dan penerapan praktik terbaik di berbagai Sekolah Katolik.
Baca juga: SMP Negeri 6 Kupang Siap Jadi Sekolah Pelopor Pembelajaran Deep Learning di NTT
Selain itu, meneguhkan identitas dan ciri khas sekolah Katolik yang berbasis pada nilai-nilai iman, moral, dan spiritual, serta memastikan bahwa pendidikan yang diberikan sejalan dengan Ajaran Sosial Gereja Katolik.
"Kita ingin membangun jejaring, partnership dan kolaborasi antar Lembaga Pendidikan Katolik dan berbagai mitra. Pertemuan ini bertujuan untuk mempererat hubungan antara sekolah- sekolah Katolik di seluruh Indonesia, membangun kolaborasi dalam pengembangan kurikulum, metode pengajaran dan program- program yang relevan dengan tantangan zaman," jelas alumni SMAK Sint Gabriel Maumere ini.

Lebih lanjut Robby mengatakan, kegiatan selama dua hari ini mengambil tema "Deep Learning Sebagai Acuam Kurikulum Tahun Ajaran Baru" dengan peserta para Ketua Yayasan yang tergabung dalam MPK Keuskupan Maumere, Kepala Sekolah Katolik se-Keuskupan Maumere, Kaur Kurikulum serta guru.
"Kegiatan lokakarya inipun menghadirkan dua nara sumber yakni Profesor Djohan Yoga selaku Pakar Growth mindset dunia dan Dr. Ninik Kristiani selaku Praktisi Pendidikan, penyusun kurikulum deep learning," jelasnya.
Kepala Dinas PKO Sikka, Germanus Goleng, SH saat membuka kegiatan lokakarya di Aula KCH Keuskupan Maumere, Jalan Soekarno Hatta - Maumere menekankan pentingnya peran guru dalam menerapkan kemampuan inovasi untuk menciptakan murid berkreasi.
Baca juga: Opini: Memahami Deep Learning
Sementara Romo Feliks Dari, Ketua Biro Pendidikan KUM, menekankan keselarasan pemahaman deep learning sejalan dengan Moto Uskup Maumere yaitu Duc In Altum, atau bertolak ke tempat yang lebih dalam.
Profesor Djohan Yoga menekankan pentingnya memahami Growth mindset sebagai dasar untuk berubah ke arah yang lebih baik dan dia meminta jangan berpikir Fixed Mindset, atau terbuai dengan masa lalu.(*)
Ikuti Berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.